https://www.facebook.com/share/p/CLZwMVEFn2WXyn8r/?mibextid=xfxF2i
Beranda blog Halaman 190

Polsek Sokan Gelar Jumat Curhat Dengan Pengurus Adat Melayu

1
Polsek Sokan Gelar Jumat Curhat Dengan Pengurus Adat Melayu
Istimewa: Kegiatan Jumat Curhat di Mapolsek Sokan
KALBAR, Metroindonesia.id – Gelaran Jumat Curhat yang dikemas dalam program Nuan Bekesah kembali digelar Polsek Sokan di Halaman Mapolsek Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, Jumat (10/2) pagi.

Hadir dalam Jumat Curhat Pengurus Adat Budaya Melayu Kecamatan Sokan, sejumlah masyarakat dan Bhabinkamtibmas.

Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi’i melalui Kapolsek Sokan Ipda Suyono mengatakan Jumat Curhat bertujuan untuk mendekatkan Polri kepada masyarakat serta menampung langsung keluhan berkenaan gangguan kamtibmas.

BACA JUGA: Kebakaran, 1 Unit Rumah Hangus Dilahap Api

IMG 20230210 085120
Istimewa

“Ada beberapa masukan yang kami terima dari pengurus adat maupun warga yaitu, soal sengketa tanah, perselingkuhan dan perselisihan dalam keluarga,” ujar Ipda Suyono.

Kapolsek Sokan mengucapkan terima kasih atas masukan yang disampaikan. Ia mengatakan setiap masukan yang diterima akan segera ditindak lanjuti.

“Kami siap melaksanakan masukan dan memberikan pelayanan Kepolisian terbaik kepada masyarakat demi terwujudnya kamtibmas yang kondusif di Sokan,” kata Ipda Suyono.

BACA JUGA: Pemkab Melawi Gelar FGD Menjelang Pemilu 2024

IMG 20230210 085018
Istimewa

Tokoh Adat Melayu, Ujang mengapresiasi kegiatan Jumat Curhat yang dilakukan oleh Polsek Sokan. Sehingga kedekatan Polri dan masyarakat semakin baik.

“Beberapa masukan yang disebutkan Kapolsek itu kita sampaikan agar Kamtibmas di Sokan semakin kondusif. Kami juga menyarankan agar Polsek Sokan melakukan sosialisasi ke semua desa di Sokan,” ungkap Ujang.

BACA JUGA: Sebanyak 9 Desa Di Nanga Pinoh Dilanda Banjir

IMG 20230210 085056
Istimewa

Kegiatan yang berlangsung hangat dan penuh keakraban serta saling bertukar informasi tentang kamtibmas di Kecamatan Sokan.

 

Penulis : William Tom
Editor: Ade Shalahudin

Sekda Buka Secara Resmi FGD Data Daerah Dalam Angka

0
Sekda Buka Secara Resmi FGD Data Daerah Dalam Angka
Kegiatan FGD Melawi dalam data Tahun 2023
MELAWI-KALBAR, Metroindonesia.id – Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi, Drs. Paulus membuka secara resmi kegiatan FGD Data Daerah Dalam Angka dan Pembinaan Statistik Sektoral di Kabupaten yang diselenggarakan di Hotel Nite & Day Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi pada, Kamis, (09/02).

Turut hadir pada kegiatan FGD tersebut Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Para Kepala OPD, LO Kodim 1205/Sintang, Kepala BMKG dan Para perwakilan instansi vertikal.

Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Melawi, Yunita, SST, M.Ec melaporkan pada bulan November 2022, BPS telah berhasil menyelesaikan Pendataan Awal Registrasi Sosial Ekonomi (REGSOSEK), sebagai upaya perbaikan tata kelola data pemerintah.

“Di tahun 2023 ini, BPS akan melaksanakan 2 agenda besar yaitu Forum Konsultasi Publik (FKP) Regsosek dan Sensus Pertanian Tahun 2023. FKP sebagai tindak lanjut dari pendataan awal Regsosek, yang merupakan wadah bagi masyarakat untuk mengkomunikasikan data yang telah dikumpulkan pada bulan November yang lalu”, jelasnya.

Yunita kembali menjelaskan agenda tentang sensus pertanian pada tahun 2023 dimana data yang dihasilkan dari ST2023 yakni data pokok pertanian nasional, data petani gurem, indikator SDGs pertanian, small scale food producer, dan data geospasial.

Terkait dengan Perpres Nomor 39 Tahun 2019, tentang Satu Data Indonesia, Yunita juga menjelaskan selama ini yang menjadi kendala dalam Satu Data Indonesia, karena masih ditemukannya data instansi pemerintah yang satu dengan yang lain tidak konsisten, dan juga data pemerintah sulit diakses oleh instansi pemerintah lain dan oleh publik.

Sementara itu, Sekda Melawi, Drs. Paulus dalam sambutannya menyampaikan kegiatan FGD ini sangat penting, karena data merupakan kunci dalam setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah, dari sisi perencanaan sampai dengan evaluasi.

“Sudah saatnya kita naik level, karena di masa sekarang tugas kita bukan hanya sekadar menghasilkan data, tetapi harus menghasilkan data yang sesuai dengan prinsip SDI, sehingga dengan data yang berkualitas, diharapkan kebijakan yang diambil akan tepat sasaran”, ungkapnya.

Lebih lanjut, Sekda menjelaskan bahwa pembahasan FGD tersebut berkaitan dengan akan dirilisnya publikasi Kabupaten Melawi dalam angka tahun 2023. Dimana publikasi memuat gambaran umum tentang keadaan geografi dan iklim, pemerintahan, serta perkembangan kondisi sosial-demografi dan perekonomian di Kabupaten Melawi.

“Saya berharap kepada semua stakeholder yang tekait dapat bekerja sama dengan produsen data dalam membantu percepatan rilis publikasi Melawi dalam angka tahun 2023 dan tetap memperhatikan kualitas, serta akurasi data yang dapat dipertanggungjawabkan”, ujarnya,

Sekda menghimbau kepada semua OPD untuk dapat aktif dalam mencapai tujuan satu data indonesia, demi menghasilkan data yang berkualitas yang dapat dijadikan acuan bagi pemerintah daerah dalam perencanaan pembangunan yang tepat sasaran, serta dapat menjawab permasalahan daerah.

Rangkaian kegiatan FGD ditutup dengan penandatangan perjajian kerjasama oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Melawi, Salvator Ronald, SP. M.Si dengan Kepala BPS Kabupaten Melawi, Yunita, SST, M.Ec. Dan penyerahan penghargaan kepada instansi terbaik dalam pengumpulan data Kabupaten Melawi dalam Angka Tahun 2023 Yaitu BPKAD, Dinas Kesehatan dan Pengadilan Agama Nanga Pinoh

Kebakaran, 1 Unit Rumah Hangus Dilahap Api

0
Kebakaran, 1 Unit Rumah Hangus Dilahap Api
Keterangan: Rumah milik Yunus alias Kramai yang terbakar pada Rabu (8/2) pukul 14.45 WIB.
KALBAR, Metroindonesia.id – Kebakaran menghanguskan satu unit rumah milik Yunus alias Kramai (50) warga desa Tanjung Niaga, Dusun Gawik RT 02/RW 03, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, pada Rabu, (8/2) pukul 14.45 WIB.

Beruntung, tak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Dengan sigap petugas pemadam kebakaran Bakti Mulia Nanga Pinoh memadamkan api. Satu jam api dapat dipadamkan dan tak sempat merembet ke rumah penduduk.

Menurut pemilik rumah, Yunus alias Kramai (50) mengatakan bahwa kronologis kejadian, saat terjadi kebakaran dirinya masih bekerja di bengkel yang tak jauh dari rumahnya. Ia mengetahui rumahnya sudah terbakar melalui tetangganya.

BACA JUGA: Pemkab Melawi Gelar FGD Menjelang Pemilu 2024

IMG 20230208 193330
Keterangan: Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi saat mendatang lokasi kebakaran. Disamping kanan Kramai (50) korban.

“Saya taunya dari tetangga kalo rumah sudah terbakar. Jadi hanya sempat mengeluarkan barang-barang seadanya. Sedangkan yang lain habis terbakar,” terang Kramai.

Dikatakan Kramai, dia mengetahui dari tetangga bahwa sumber api datang dari rumah adik iparnya di lantai dua. Ia hanya sempat mengeluarkan beberapa barang sedangkan surat-surat berharga seperti ijazah dan lainnya ikut terbakar.

“Kebetulan rumah saya dan rumah ipar saya berdampingan. Belum tau berapa kerugian yang saya alami,” lirihnya.

BACA JUGA: Sebanyak 9 Desa Di Nanga Pinoh Dilanda Banjir

IMG 20230208 193700
Keterangan: petugas pemadam di bantu warga memadamkan api.

Sementara itu, Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi’i melalui Kapolsek Nanga Pinoh, Iptu Bhakti Juni Ardi saat di konfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

“Untuk penyebab kebakaran masih dalam tahap penyelidikan pihak kepolisian. Korban dan saksi-saksi nanti akan diambil keterangan,” pungkasnya.

Juandi (33) saksi mata yang melihat kejadian mengatakan bahwa api berasal dari lantai 2 rumah milik korban yaitu Untung Srinani alias Uun. Dugaan sementara kebakaran terjadi disebabkan arus pendek listrik.

BACA JUGA: Polsek Sayan Buka Ruang Kepada Masyarakat Untuk Menyampaikan Keluhan Kamtibmas

IMG 20230208 193443 scaled e1675860857380
Keterangan: petugas menyemprotkan water Canon ke rumah yang terbakar.

Hingga berita ini diturun penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian Polres Melawi.

 

 

Penulis: Ade Shalahudin.

Dra. Nurwayah Pimpin Rapat IWK BONE “Evaluasi dan Akselerasi Peranan Perempuan Dalam Segala Bidang”.

0
Dra. Nurwayah Pimpin Rapat IWK BONE “Evaluasi dan Akselerasi Peranan Perempuan Dalam Segala Bidang”.
Jakarta, metroindonesia.id – Ikatan Wanita Keluarga Bone (IWKB) melaksanakan Rapat Pleno, Pengurus harian IWKB diperluas. bertempat di ruang Audiotorium lantai 4 Perpustakaan Nasional Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2023) bersama PJS Ketua Umum IWK, Dra. Nurwayah

Rapat Pleno yang dihadiri oleh PJS Ketua Umum IWK, Dra. Nurwayah, Hj. Andi Mega Musmar Sekjen IWK, Iriani, S. Bustami, S.E., selaku OKK, Dra. Hj. Andi Urfiah Santi, serta segenap Pengurus Struktural, sebagai Fungsional organisasi menyimak dengan seksama.

Rapat pleno merupakan kegiatan rutin yang dilakukan secara berkala sebagai wujud nyata koordinasi, pengarahan, pembinaan, perencanaan, monitoring serta evaluasi atas segala program dan kegiatan yang telah direncanakan bersama, sebagai wujud nyata semua komponen dan sumber Daya Manusia tanpa terkecuali, bersinergi bahu-membahu untuk maju bersama membangun karakteristik dan peranan perempuan dalam segala bidang.

Dra.Nurwayah

Pembukaan rapat dilakukan oleh PJS Ketum IWK BONE Dra. Nurwayah, dengan bersama-sama membaca “Basmallah” demi kelancaran dan keberkahan dari rapat pleno.

Selanjutnya Ketua Umum Ikatan Wanita Keluarga Besar Bone (Dra. Nurwayah) menyampaikan beberapa pesan terkait rencana kerja dan kegiatan yang akan dilakukan. Hal ini mengacu pada Program Prioritas dan peran serta perempuan.

Dengan mengusung tema “Evaluasi dan Akselerasi Peranan perempuan dalam mengawal program pemerintah disegala bidang”.
Dra. Nurwayah turut menguatkan arti penting dari implementasi Program Prioritas serta peranan wanita untuk membangun sinergitas yang baik bersama instansi maupun Stake Holder secara konkret dan komprehensif.

Hal ini sejalan dengan pemikiran dari Andi Mulyati Pananrangi selaku pengawas IWK sekaligus Ketua Umum Aliansi Wartawati Indonesia. yang senantiasa membuat terobosan-terobosan tanpa henti yang “SMART” demi kemajuan Organisasi dan khusunya mencetak srikandi- Srikandi yang tangguh dan siap tempur diera globlalisasi saat ini.

(Deva)

Diskriminasi Peraturan Kerjasama Media LKPP Terima Pengaduan WAKOMINDO

0
Diskriminasi Peraturan Kerjasama Media LKPP Terima Pengaduan WAKOMINDO
  • LKPP Terima Pengaduan WAKOMINDO Terkait Diskriminasi Peraturan Kerjasama Media
Jakarta, metroindonesia.id – Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah atau LKPP secara resmi menerima organisasi pers WAKOMINDO atau Wartawan Kompetensi Indonesia terkait persoalan terbitnya Peraturan Gubernur, Walikota, dan Bupati tentang anggaran publikasi media yang dinilai diskriminasi dan bertentangan dengan Surat Edaran Kepala LKPP nomor 5 tahun 2022 tentang Penegasan Larangan Penambahan Syarat Kualifikasi Penyedia dan Syarat Teknis dalam Proses Pemilihan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Surat pengaduan WAKOMINDO kepada LKPP direspon positif dengan mengundang jajaran WAKOMINDO mengikuti rapat bersama dengan jajaran LKPP pada Senin (6/2/2023) siang di kantor LKPP Kompleks Rasuna Epicentrum jalan Epicentrum Tengah Lot 11 B DKI Jakarta.

Diskriminasi

Jajaran WAKOMINDO yang dipimpin Ketua Umum Dedik Sugianto, bersama Ketua dan anggota Dewan Pengawas Heintje G Mandagie dan Soegiharto Santoso, serta Dewan Penasehat Mangapul Matondang diterima langsung Direktur Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Umum, Emin Adhy Muhaemin dan Kepala Biro Hubungan Masyarakat Sistem Informasi dan Umum Shahandra Hanitiyo, bersama jajaran humas.

Pada kesempatan ini Ketum WAKOMINDO Dedik Sugianto menyampaikan langsung aspirasi dari ribuan media massa yang mengalami diskriminasi dan terhalang hak ekonominya untuk mengelola anggaran publikasi akibat adanya Peraturan Gubernur, Walikota, dan Bupati yang memberatkan perusahaan pers.

“Kami mempersoalkan diskriminasi adanya penambahan persyaratan kerjasama publikasi dengan pemerintah daerah, perusahaan wajib terverifikasi Dewan Pers. Dan syarat Pemimpin Redaksi harus mempunyai UKW Dewan Pers,” ujar Dedik menjelaskan.

Diskriminasi

Dedik menambahkan, seluruh anggota dan pengurus WAKOMINDO adalah wartawan yang sudah memiliki sertifikat kompetensi berlogo Garuda dari BNSP melalui LSP Pers Indonesia dan memiliki hak yang sama untuk bekerjasama dengan Pemda.

Sementara itu, Ketua Dewas WAKOMINDO Hence Mandagi turut diberi kesempatan memaparkan tentang Sertifikasi Kompetensi LSP Pers Indonesia dan Sertifikat Media yang diterbitkan DPP Serikat Pers Republik Indonesia.

“Ada contoh Pemkot Mojokerto yang membuat aturan jelas dan tidak diskriminasi. Semua diakomodir, baik UKW dan SKW, serta verifikasi Dewan Pers dan Sertifikat Media lembaga yang setara Dewan Pers,” ungkap Mandagi.

Diskriminasi

Menanggapi laporan WAKOMINDO, Direktur Pengembangan Strategi dan Kebijakan Pengadaan Umum LKPP, Emin Adhy Muhaemin menyambut baik pemaparan jajaran WAKOMINDO.

“Surat edaran LKPP tentang larangan bagi pemerintah membuat regulasi penambahan syarat kualifikasi penyedia dan syarat teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah didasari banyaknya laporan masyarakat ke LKPP,” ungkap Emin saat memberi tanggapan atas pemaparan dari tim WAKOMINDO.

Dia juga menjelaskan, pihak LKPP sudah pernah menghapus peraturan tambahan yang mempersulit proses pengadaan barang dan jasa pemerintah. “Namun saat ini sudah mulai ada pelanggaran dengan memasukan kembali peraturan tambahan yang sudah pernah dihapus tersebut. Untuk kasus perusahaan pers baru kali ini masuk aduan,” terangnya.

Emin pun berjanji akan mempelajari seluruh dokumen dan permasalahan yang diadukan atau dilaporkan WAKOMINDO, termasuk putusan Mahkamah Konstitusi terkait UU Nomor 40 Tahin 1999 tentang Pers.“Dalam satu atau dua minggu kedepan kami akan undang meeting lanjutan untuk membicarakan hasil kajian tentang permasalahan ini,” ujarnya.

Sementara Dewan Pengawas Soegiharto Santoso memberi apresiasi atas respon positif LKPP terhadap laporan WAKOMINDO terkait diskriminasi dan meneruskan aspirasi ribuan media dan puluhan ribu wartawan se-Indonesia yang mengalami diskriminasi oleh pemda.

“Kami berharap dan yakin LKPP tidak akan diintervensi oleh siapapun dan akan mengakomodir kepentingan media dan wartawan yang tersertifikasi BNSP melalui LSP Pers Indonesia,” ujar Hoky sapaan akrabnya.

Pada kesempatan yang sama Koordinator Asesor penguji kompetensi LSP Pers Indonesia Mangapul Matondang yang ikut hadir rapat, mengatakan, sesuai edaran Kepala LKPP nomor 5 tahun 2022 jelas persyaratan pengadaan barang/ jasa tidak boleh diskriminatif. Jadi kami minta LKPP dapat membuat regulasi tentang media dan wartawan yang juga belum SKW dan UKW sekalipun agar tidak ada yang merasa terabaikan,” imbuh Mangapul yang jauh-jauh dari Batam ke Jakarta untuk ikut pertemuan ini.

Di tempat terpisah, penasihat hukum WAKOMINDO Vincent Suriadinata, SH, MH dari Mustika Raja Law Office, mengomentari terkait dampak hukum diskriminasi jika ada peraturan atau larangan dari LKPP namun tetap dilanggar oleh Pemda. Menurutnya LKPP tidak bisa memberi sanksi. “Namun auditor, dalam hal ini Badan Pemeriksa Keuangan bisa melakukan pemeriksaan apakah pengadaan barang dan jasa di kantor pemerintah daerah atau pusat sudah sesuai dengan  peraturan perundang-undangan dan peraturan LKPP atau tidak,” kata Vincent menjelaskan.

Vincent menambahkan, jika hasil audit pihak auditor BPK menemukan ada pelanggaran atau peraturan LKPP tidak diindahkan atau tidak dilaksanakan maka ada sanksi hukumnya. “Temuan auditor itu bisa diteruskan ke KPK atau ke Kejaksaan dan Polri. Karena itu merupakan hasil audit sehingga dapat dijadikan dasar pelaporan ke aparat penegak hukum,” pungkas pengacara muda lulusan Pasca Sarjana Universitas Indonesia.[] Rachman.

Pemkab Melawi Gelar FGD Menjelang Pemilu 2024

2
Pemkab Melawi Gelar FGD Menjelang Pemilu 2024
Keterangan: FGD Pemkab Melawi, KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi
KALBAR, Metroindonesia.id – Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen membuka secara resmi kegiatan Foccus Group Dicussuion (FGD) yang diselenggarakan oleh Pemkab Melawi (Kesbangpol), KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi di Convention Center, Kantor Bupati Melawi Senin, (6/2) Pukul 10.00 WIB.

FGD yang mengangkat tema”Mewujudkan Kondisi Politik Yang Harmonis Menjelang Pemilu 2024” ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi, Asisten dan Para Kepala OPD, Pengurus partai politik, Pengurus Ormas, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat dan Tokoh Pemuda dengan Narasumber dari Polres, KPUD, dan Bawaslu Kabupaten Melawi.

Drs, Kluisen dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan FGD ini membuktikan adanya kesatuan semangat Bersama dalam mewujudkan situasi yang aman serta kondisi politik yang harmonis di Kabupaten Melawi.

BACA JUGA: Sebanyak 9 Desa Di Nanga Pinoh Dilanda Banjir

WhatsApp Image 2023 02 06 at 13.08.15
Keterangan: FGD yang digelar Pemkab Melawi, KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi

“Saya berharap semua komponen masyarakat dapat menjaga stabilitas keamanan yang saat ini sudah kondusif hingga penyelenggaraan Pemilu 2024 mendatang dapat berjalan dengan sukses,” ungkap kluisen.

Kluisen juga mengajak masyarakat Kabupaten Melawi bertindak dan bersikap dewasa dalam menghadapi berbagai isu yang beredar di media sosial. Ia meminta masyarakat jangan mudah percaya apalagi menyebarkan berita atau informasi yang belum jelas kebenarannya.

“Menghadapi tahun politik hendak kita berhati-hati dan bersikap bijak dalam menerima informasi yang beredar di media sosial. Jangan mudah terprovokasi dan mari kita menjadi masyarakat Melawi yang anti hoax,” ujarnya.

BACA JUGA: Polres Melawi Gelar Jumat Curhat “Nuan Bekesah” Di Cafe Royale Coffee

WhatsApp Image 2023 02 06 at 13.08.17
Keterangan: FGD yang di gelar Pemkab Melawi, KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi.

“FGD ini merupakan langkah dan upaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat betapa pentingnya menjalin kebersamaan dalam bingkai NKRI di Kabupaten Melawi,” imbuhnya.

Memasuki FGD, Ketua KPUD Kabupaten Melawi, Dedi Suparjo mengatakan bahwa demokrasi menjadi salah satu sistem politik yang dianut negara-negara di dunia termasuk Indonesia. Menurutnya ada 4 pilar yang menjadi syarat agar demokrasi berjalan yaitu, Penyelenggara pemilu yang bebasdan berkala,  Pemerintahan yang akuntable dan responsif, perlindungan terhadap HAM dan berkembangnya civil society dalam masyarakat.

“KPUD Melawi sebagai penyelenggara Pemilu berkomitmen menjalankan proses mulai dari tahapan dan penyelenggaraan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Terkait adanya sengketa Pemilu, KPUD sudah mewanti-wanti kepada petugas adhoc di lapangan agar jangan terjadi kecurangan, bai penyelengara pemilu maupun kontestannya,” tegas Dedi Suparjo.

BACA JUGA: Polsek Sayan Buka Ruang Kepada Masyarakat Untuk Menyampaikan Keluhan Kamtibmas

WhatsApp Image 2023 02 06 at 13.08.18
Keterangan: FGD yang digelar Pemkab Melawi, KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi.

Dedi juga mengajak semua elemen masyarakat untuk mengawasi setiap tahapan dan penyelenggaraan Pemilu nanti untuk meminimalisir kecurangan dan konflik Pemilu.

“Sejauh ini KPUD Melawi sudah melantik badan adhoc sebanyak 1.102 orang terdiri dari 55 orang PPK, 33 orang sekretariat PPK, 507 orang PPS, dan 507 orang sekretariat PPS. Sedangkan KPPS akan di bentuk mendekati Pemilu nanti. Untuk Pantarlih sendiri masih dalam proses,” ungkap Dedi.

Komisioner Bawaslu Kabupaten Melawi, Erwin Nurjadin memaparkan bahwa Bawaslu dalam menangani pelanggaran Pemilu ada 2 hal yaitu pelanggaran Pemilu secara Pidana dan pelanggaran pemilu secara administratif dan masa waktu penanganan pelaporan pelanggaran Pemilu.

BACA JUGA: Jumat Curhat, Polsek Sokan Terima Keluhan Masyarakat Soal Miras

WhatsApp Image 2023 02 06 at 13.08.16
Keterangan: FGD yang di gelar Pemkab Melawi, KPUD dan Bawaslu Kabupaten Melawi.

“Pelanggaran Pemilu dibagi menjadi 2 bagian, yaitu pelanggaran pidana dan administrasi. Untuk pelnaggaran pidana akan kita bahas Bersama Gakkumdu Kabupaten yang terdiri dari Kejaksaan, Kepolisian dan Bawaslu. Adapun masa penanganan laporan di proses selama 7 hari dari saat kejadian. Pelaporan harus membawa alat bukti sesuai peraturan Pemilu yang berlaku,” terang Erwin.

Dalam Kesempatan yang sama, Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi’i melalui Kasat Intel AKP I Nengah Muliawan menyampaikan bahwa tugas Polri dalam pelaksanaan Pemilu berperan melakukan pengamanan semua tahapan dan rangkaian kegiatan Pemilu 2024 mendatang.

“Pengamanan yang diberikan adalah pengamanan logistik Pemilu, Sekretariat penyelenggara Pemilu hingga Ketua dan Komisioner Penyelenggara Pemilu,” pungkasnya.

BACA JUGA: Debit Air Di 5 Desa Naik, Personel Polsek Ella Hilir Lakukan Monitoring

Lebih lanjut dikatakan bahwa Pemilu 2024 dapat berjalan dengan aman dan kondusif tergantung dengan pihak penyelenggara, dukungan instansi terkait, pengurus Parpol, dan masyarakat sebagai peserta Pemilu.

“Setiap penyelenggaraan Pemilu, kami juga akan menempatkan personel Polres Melawi untuk melakukan pengamanan. Mari kita jaga bersama  agar situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif selama pelaksanaan Pemilu;” tutupnya.

 

Penulis: Ade/Dik

 

 

 

 

 

 

Siapkan Posko Vaksiniasi Merdeka Booster diterminal 3

0
Siapkan Posko Vaksiniasi Merdeka Booster diterminal 3
Jakarta, metroindonesia.id – Polresta Bandara Soekarno -Hatta (Soetta) siapkan posko Vaksin Booster di Terminal 3 Bandara sejak tanggal 2 hingga 5 Februari 2023. Selama kegiatan tersebut, antusias masyarakat cukup tinggi.

Selama empat hari ini, sebanyak 499 orang penumpang sudah berhasil mendapatkan vaksin Booster jenis Pfizer dengan rincian 157 orang di hari pertama, 136 orang di hari kedua dan 111 orang di hari ketiga serta 95 orang. Sehingga total keseluruhan 499 orang

“Siapkan posko guna kegiatan penyediaan gerai vaksin di terminal domestik ini merupakan salah satu wujud dari gagasan Bapak Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. Kegiatan vaksinasi ini merupakan lanjutan kegiatan vaksin Merdeka Polda Metro Jaya”.

Siapkan

Sebanyak 404 orang sudah melaksanakan vaksinasi booster selama 3 hari (2 – 4 Februari),” kata Wakapolres Bandara Soetta AKBP Anton Firmanto, S.H, S.I.K, M.Si, Minggu (5/2/2023).

Dikatakan, kuota yang di siapkan adalah 500 dengan sasaran dari kegiatan vaksinasi ini adalah para calon penumpang yang akan berangkat atau para penumpang yang baru datang ke Jakarta namun ingin mendapatkan vaksin booster pertama atau kedua.

“Selain penumpang, para karyawan yang ada di wilayah Bandara Soekarno Hatta yang belum divaksin booster juga bisa memanfaatkan kehadiran gerai ini,” tutur Anton

Mantan Kapolres Sleman ini menuturkan kegiatan ini adalah hasil kerjasama Angkasa Pura II dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang serta Pusdokkes Polri dan juga bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid varian baru.

Siapkan

“Ya, sebagai tugas Kepolisian untuk memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman juga tindakan antisipasi karena Bandara Internasional Soekarno Hatta adalah pintu gerbang pertama Indonesia bagi orang-orang yang menggunakan jasa penerbangan, maka siapkan posko sentra vaksinasi ini adalah langkah pencegahan penyebaran Covid-19, khususnya di wilayah Bandara Soekarno Hatta,” tambah lulusan Akpol tahun 2000 ini.

Anton menambahkan, setelah kegiatan ini berakhir (Minggu (5/2), kegiatan Vaksinasi Merdeka Polda Metro Jaya akan dilanjutkan di Mapolresta Bandara Soekarno Hatta.

Siapkan

“Setelah kegiatan ini selesai, masyarakat tetap bisa mendapatkan vaksin Booster, caranya dengan datang langsung ke Polresta Bandara, tepatnya di klinik Pratama Polresta Bandara Soekarno-Hatta.[] Parmin.S.

Palsukan Dokumen, 3 Pengurus Jadi Tersangka

0
Blangkejeren, metroindonesia.id –  Tiga pengurus yayasan Pelita Cendikia diduga palsukan palsukan dokumen telah  ditetapkan sebagai tersangka oleh Kepolisian.

Ketiganya dilaporkan oleh  Rahmina karena mencoba menguasai dan menggunakan asset seluruh Yayasan Pelita Cendikia.

Pelapor yang merupakan salah satu Pendiri dan Ketua pembina yayasan Pelita Cendikia, melalui Kuasa hukum nya, Robi Shahary, S.H., M.H., bersama Ramadhona Lubis, S.H., M.H., dan Mhd. Ridwan, S.H., dari Kantor Law Office Medan Legal Consultant The Bussiness Lawyers.

IMG 20230204 WA0005

Kepada media mengatakan “pelapor adalah salah satu pendiri dan Ketua Pembina Yayasan Pelita Cendikia yang berdiri pada tahun 1998, dahulunya bernama Yayasan Pelita Desa, berdasarkan dengan terakhir akta perubahan Nomor 14 tanggal 12 januari 2009, Akta nomor 120 tanggal 22 Juni 2009, dan akta nomor 86 tanggal 31 Juli 2009 yang berkedudukan di Jl. Ujung Gerep No. 200 Kampung Kutelintang, Kecamatan Blangkejeren, kabupaten Gayo Lues.

“Klien kami ini merupakan pendiri dan ketua pembina Yayasan Pelita Cendikia sejak puluhan tahun, ada yang meng klaim Yayasan ini, tentunya ketiga pengurus itu sudah melawan hukum,”ungkapnya. Kamis (2/2/2023).

Dikatakan Robi, Yayasan Pelita Cendikia ini bergerak dibidang usaha pendidikan yang saat ini ada berdiri TKIT Raudhatul Jannah pada tahun 1998, SDS Terpadu Raudhatul Jannah pada tahn 1999, TK/ TPA Raudhatul Jannah pada tahun 2004.

“Yayasan ini memiliki aset tanah dan bangunan berupa Sebidang tanah di Arul sengap desa Bustanussalam (lokasi bangunan TK Terpadu Raudlatul Jannah) Sebidang tanah di desa pers. Sentang (lokasi bangunan SD Terpadu Raudlatul Jannah), Sebidang tanah di Badak seluas 11 M2 x 6 M2, Sebidang tanah di Panglima Linting seluas 47 x 43 M2, dan Sebidang tanah di Bur Lempang seluas 6.250 m2.

” secara tiba-tiba pada tahun 2016, tepatnya tanggal 25 Februari 2016, diatas asset tanah dan bangunan serta kegiatan pendidikan milik Yayasan Pelita Cendikia yang masih di pimpin Pelapor (Rahmina), muncul sebuah yayasan bernama Yayasan Pelita Cendikia An Najah sesuai akte pendirian nomor 13 tanggal 25-02-2016 yang dibuat dihadapan Muhammad Ali Notaris berkedudukan di Kabupaten Gayo Lues atas ide dari Arbara Yeni dan kawan-kawan, Dengan susunan Pengurus saat ini adalah Yanto Sunandos (Ketua Pembinaan Yayasan), Arbarayeni ( Ketua Pengurus), Wirdawaty (Bendahara Pengurus),”jelasnya.

Menurutnya, Bahwa dengan berdirinya Yayasan pelita cendikia An Najah, para terlapor diatas telah merusak dan menggangu kepengurusan yayasan pelita cendikia yang di pimpin oleh Pelapor (Rahmina), yakni dengan menguasai dan menggunakan seluruh asset milik yayasan pelita cendikia untuk dapat dimanfaatkan dalam kegiatan usaha yayasan pelita cendikia An Najah ,

” Ya Dikarenakan pihak Yayasan Pelita Cendikia An Najah mengetahui perbuatan tersebut berpotensi merupakan perbuatan melawan hukum, kemudian Yanto Sunandos yan juga masih pembina pada Yayasan Pelita Cendikia membuat Rapat Badan Pembina yang bertentangan dengan Anggaran Dasar lalu menerbitkan surat mandat atas nama Yayasan Pelita Cendikia dan menunjuk Arbarayeni (ketua pengurus), Wirdawati (bendahara pengurus), Legiman (sekretaris pengurus),”katanya.

Masih kata Robi, tujuan Yayasa Pelita Cendikia An Najah berdiri diatas asset milik Yayasan pelita Cendikia adalah untuk mendapatkan bantuan sosial dari dinas pendidikan serta mencatut nama-nama seluruh siswa dari Yayasan Pelita Cendikia menjadi dan mengcopaste daftar nama siswa tersebut menjadi nama siswa di yayasan pelita cendikia An Najah,

“Itu sudah perbuatan melawan hukum, data-data digunakan dari Yayasan Pelita Cendekia, dengan dalih ingin mendapatkan bantuan, sehingga secara masyarakat awam melihat yayasan pelita cendikia dengan yayasan pelita cendikia an-najah, serta menggunakan seluruh ijin-ijin operasional (IOP) yayasan pelita cendikia menjadi ijin operasional yayasan pelita cendikia An Najah,”bebernya.

Bahwa atas hal tersebut, imbuhnya, pelapor keberatan dan melaporkan pembina dan pengurus dalam Laporan Polisi no. 35/ V/ 2022/ SPKT poles Gayo Lues/ polda Aceh tanggal 20 Mei 2022 di polres Gayo Lues atas dugaan tindak pidana pemalsuan, penipuan dan penggelapan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 263 KUHP dan 378 juncto 372 KUHP

“saat ini, atas laporan polisi tersebut, Penyidik Polresta Gayo Lues telah menetapkan 3 orang Tersangka dan Tahap I (p.19) yakni Yanto Sunandos ( Pembina Yayasan Pelita cendikia An Najah), Arbarayeni ( Ketua Pengurus Yayasan Pelita Cendikia An Najah), Wirdawaty (Bendahara pengurus yayasan pelita cendikia An Najah),”paparnya.

“Sedangkan untuk saudara Legiman sedang dalam tahap penyidikan sebagai terlapor sesuai SPDP yg disampaikan penyidik kepada pelapor,”kata Robi.

Robi selaku kuasa hukum Pelapor, berharap pengaduan ini dapat berjalan sesuai dengan aturan yan berlaku, untuk menghindari lebih banyak lagi kerugian bagi pelapor dan anak-anak didik yang ada dibawah naungan sekolah Yayasan Pelita Cendikia.

“Kami harap proses hukum kepada ketiga pengurus yang ditetapkan sebagai tersangka itu sesuai dengan perbuatan yang dilakukannya, jangan sampai lebih banyak lagi kerugian yang berdampak pada kegiatan sekolah Yayasan Pelita Cendikia,”pungkasnya.[] Baron

Sebanyak 9 Desa Di Nanga Pinoh Dilanda Banjir

1
Sebanyak 9 Desa Di Nanga Pinoh Dilanda Banjir
Camat Nanga Pinoh: Hendra Permana
KALBAR, Metroindonesia.id – Sebanyak 9 desa di Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat dilanda banjir. Hal tersebut disebabkan curah hujan masih tinggi di beberapa wilayah Kecamatan yang ada di Kabupaten Melawi.

Pantauan metroindonesia.id ketinggian air di 9 desa yang berada di dataran rendah mencapai 1 hingga 2 meter. Adapun desa yang terdampak banjir yaitu, Desa Baru, Desa Paal, Desa Tanjung Niaga, Desa Nanga Kayan, Desa Semadin Lengkong, Desa Sidomulyo dan Desa Kelakik

Menurut Kepala Desa Baru, Eet Roskayudi Aroy banjir merendam beberapa dusunnya sejak kemarin hingga tadi malam debit air meningkat. Hal itu membuat akses jalan di dusun terputus sehingga tidak bisa di lewati kendaraan roda dua maupun roda empat.

BACA JUGA: Polres Melawi Gelar Jumat Curhat “Nuan Bekesah” Di Cafe Royale Coffee

kayan
Keterangan: Dusun Kayan Meninjau dan Dusun Istana Kayan, Desa Nanga Kayan salah satu dari 9 Desa terdampak banjir

“Kemarin debit air mulai naik hingga pagi ini, dusun yang mulai terkena banjir yaitu, Dusun Nyatang 2, Dusun Pangkoh, Dusun Timpah Raya, Istana 1, dan Dusun Mekar Harapan. Terutama di Polindes, tinggi air sudah mencapai dada orang dewasa, sehingga sulit memberikan pelayanan,” ungkap Kades Eet, Sabtu (4/2) pagi.

Kades Eet juga mengimbau kepada warga desanya agar waspada, terutama kepada orang tua agar memperhatikan anak-anaknya terutama yang masih balita untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Sementara untuk banjir yang melanda Desa Paal di seputaran Dusun Kenanga, komplek pasar yang berada di bantaran Sungai Melawi hingga Dusun Kuala Belian. Sedangkan di Desa Sidmulyo di sekitaran dusun Rondah Permai hingga menuju kearah SPBU. Sedangkan di Desa Nanga Kayan debit air mulai naik di Dusun Istana Kayan dan di Dusun Kayan Meninjau.

BACA JUGA: Polsek Sayan Buka Ruang Kepada Masyarakat Untuk Menyampaikan Keluhan Kamtibmas

baru
Keterangan: Dusun Sei. Timpah Raya dan Dusun Istana I, Desa Baru, salah satu dari 9 Desa terdampak banjir

Terpisah, Camat Nanga Pinoh, Hendra Permana mengatakan bahwa menurut BMKG potensi hujan diprediksi terus meningkat pada awal Februari 2023. tercatat hingga pagi ini 9 desa terdampak banjir. Ia juga meminta pemerintahan desa untuk terus melakukan monitoring daerah terdampak banjir.

“Sejak tadi malam melakukan monitoring dan berkoordinasi dengan Kepala Desa yang wilayahnya terdampak banjir. Kita minta Pemerintahan desa untuk membuat jalur evakuasi dan titik pengungsian, persiapkan logistic, serta menjaga keamanan dan ketertiban. Kami akan terus berkoordinasi dengan pihak BPDB dan Dinas Sosial terkait banjir ini,” jelas Hendra.

BACA JUGA: Jumat Curhat, Polsek Sokan Terima Keluhan Masyarakat Soal Miras

paal
Keterangan: Dusun Kenanga Desa Paal salah satu dari 9 Desa terdampak banjir.

Hendra juga meminta kepada pemerintahan Desa untuk menyampaikan informasi dan perkembangan terkini soal debit air di wilayah desanya yang terdampak banjir kepada Kecamatan.

 

Penulis: Ade Shalahudin

Polres Melawi Gelar Jumat Curhat “Nuan Bekesah” Di Cafe Royale Coffee

1
Polres Melawi Gelar Jumat Curhat “Nuan Bekesah” Di Cafe Royale Coffee
Istimewa
KALBAR, Metroindonesia.id – Polres Melawi dan jajaran kembali menggelar Jumat Curhat mendukung program Kapolri yang dilaksanakan serentak diseluruh Indonesia. Kegiatan Jumat Curhat berlangsung di Café Royale Coffe, Desa Sidomulyo, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Jumat (3/3).

Dalam kegiatan tersebut Kapolres Melawi Polda Kalbar AKBP Muhammad Syafi’i didampingi Waka Polres Kompol Asmadi, Kabag Ops Kompol Aang Permana,PJU Polres Melawi. Turut hadir dalam kegiatan Jumat Curhat Nuan Bekesah Kadis Perhubungan Kabupaten Melawi, Staf Dishub dan panitia JAM (Jelajah Alam Melawi).

Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi’i, S.I.K.,S.H.,M.H., mengatakan selain menampung keluhan dan pengaduan masyarakat, Program unggulan Nuan Bekesah juga mendekatkan Polri kepada masyarakat.

BACA JUGA: Polsek Sayan Buka Ruang Kepada Masyarakat Untuk Menyampaikan Keluhan Kamtibmas

WhatsApp Image 2023 02 03 at 11.01.02 2
Istimewa

“Kami menampung keluhan masyarakat dan mendekatkan diri melalui Jumat Curhat Nuan Bekesah,” ujar AKBP Syafi’i.

Lebih jauh-AKBP Syafi’i mengharapkan agar panitia terus melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian,Dishub Kabupaten Melawi, Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata dan pihak Desa guna terjalin komunikasi yang baik guna mendukung seluruh rangkaian kegiatan.

“Terima kasih atas keluhan,saran dan masukan dari panitia JAM,Polres Melawi akan menindak lanjuti dengan melakukan koordinasi bersama instansi terkait sebagai bentuk  meningkatkan  pelayanan Polri kepada masyarakat,” pungkasnya.

BACA JUGA: Jumat Curhat, Polsek Sokan Terima Keluhan Masyarakat Soal Miras

WhatsApp Image 2023 02 03 at 11.01.01 1
Istimewa

“Kami mengapresiasi program unggulan Polres Melawi Jumat Curhat” Nuan Bekesah”,Tentu ini wadah yang tepat untuk masyarakat menyampaikan langsung pengaduan dan keluhan masyarakat,” Ujar Kadis Perhubungan, Margitus Bemban.

Aris Dwi, Ketua Panitia JAM mengucapkan terima kasih atas digelarnya Jumat Curhat” Nuan Bekesah”. Dirinya mengaku senang dapat menyampaikan langsung keluhan langsung kepada Kapolres Melawi.

“Kami mengharapkan bantuan pengawalan dan pengamanan dari pihak Kepolisian dan instansi terkait menginggat jumlah peserta diperkirakan lebih dari 500 orang,” ujar Aris.

BACA JUGA: Debit Air Di 5 Desa Naik, Personel Polsek Ella Hilir Lakukan Monitoring

WhatsApp Image 2023 02 03 at 11.01.02 1
Istimewa

Aris menambahkan, Jelajah Alam Melawi yang akan digelar pada 11 februari 2023 akan di isi dengan berbagai kegiatan menarik terutama tantangan tanjakan doorprize yang akan dilaksanakan di Desa Semadin Lengkong.

Jumat Curhat “Nuan Bekesah” tampak akrab dan hangat saling bertukar informasi berkenaan tentang gangguan kamtibmas dan kesiapan Panitia Jelajah Alam Melawi yang akan menyelenggarakan event.

 

Sumber: Humas