MELAWI, metroindonesai.id – Rekapitulasi penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 10 Desa Paal, Kecamatan Nanga Pinoh, untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Melawi tahun 2024, yang bersamaan dengan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, berlangsung lancar. Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), Tunas Nasution, menyampaikan hasil rekapitulasi serta data terkait proses pemungutan suara. Rabu (27/11/2024). di Gedung Tenis Meja Desa Paal Nanga Pinoh.

Catatan hasil rekapitulasi, dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 522 pemilih, KPPS menerima total 536 surat suara, termasuk cadangan sebesar 2,5% dari DPT. Jumlah surat suara yang digunakan sebanyak 321, sedangkan surat suara yang dikembalikan oleh pemilih karena rusak atau keliru dicoblos tercatat nihil. Sementara itu, jumlah surat suara yang tidak digunakan atau tidak terpakai, termasuk sisa surat suara cadangan, sebanyak 215.

Persentase partisipasi pemilih di TPS 010 mencapai 61,49%, berdasarkan perhitungan jumlah surat suara yang digunakan dibandingkan dengan jumlah DPT.

Ketua KPPS TPS 10, Tunas Nasution, menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya. “Kami sangat berterima kasih atas partisipasi masyarakat di TPS 10 Desa Paal. Proses pemungutan suara berjalan lancar tanpa kendala berarti,” ujarnya.

Proses rekapitulasi di TPS ini menjadi bagian penting dari keseluruhan tahapan Pilkada Kabupaten Melawi 2024, yang diharapkan mampu menghasilkan pemimpin terbaik untuk daerah ini. Hasil akhir akan direkapitulasi lebih lanjut di tingkat Kecamatan hingga Kabupaten.

Masyarakat Desa Paal juga berharap agar hasil pemilu kali ini dapat membawa perubahan positif, baik di tingkat Kabupaten Melawi maupun Provinsi Kalimantan Barat.

MELAWI, metroindonesia.id – Antusiasme pemilih warga hasil Rekapitulasi penghitungan suara di TPS 02 Desa Senempak, Kecamatan Pinoh Selatan pada Pilkada Kabupaten Melawi Tahun 2024 untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat serta Bupati dan Wakil Bupati Melawi mencapai 97%.

Pemungutan suara dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB, dilanjutkan dengan proses rekapitulasi suara yang dimulai pada pukul 13.25 WIB dan selesai pada pukul 14.35 WIB.

Ketua KPPS TPS 02, Tri Waluyo, menyampaikan bahwa jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS ini sebanyak 495 orang. TPS menerima 508 surat suara, termasuk cadangan 2,5% dari total DPT. Dari jumlah tersebut, 480 surat suara digunakan oleh pemilih.

“Kami bersyukur, proses pemungutan dan penghitungan suara berlangsung lancar tanpa kendala berarti. Tidak ada surat suara yang dikembalikan oleh pemilih karena rusak atau keliru dicoblos,” ujar Tri Waluyo. Rabu (27/11/2024).

MELAWI, metroindonesia. id – Hasil rekapitulasi pemungutan suara pada Pilkada Kabupaten Melawi 2024 di TPS 03 Dusun Boyu, Desa Senempak, Kecamatan Pinoh Selatan partisipasi pemilih mencapi 99,71% dan telah selesai dilaksanakan dengan lancar pada, Rabu (27/11/2024).

Proses rekapitulasi penghitungan suara mencatat partisipasi masyarakat yang tinggi dalam memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Melawi.

Ketua KPPS TPS 03, Sairul Anwar, menjelaskan bahwa pelaksanaan pemungutan suara dimulai pada pukul 07.00 WIB hingga 13.00 WIB. Setelah itu, proses perekapan suara langsung dilaksanakan mulai pukul 13.15 WIB dan selesai pada pukul 14.00 WIB.224

Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS tersebut adalah 346 orang, dengan total surat suara yang diterima sebanyak 355 lembar, termasuk cadangan 2,5% dari total DPT. Dari jumlah tersebut, 345 lembar surat suara digunakan oleh para pemilih.

“Alhamdulillah, pelaksanaan pemungutan suara berjalan dengan baik dan tertib. Tidak ada laporan surat suara rusak atau keliru dicoblos, sehingga seluruh surat suara yang digunakan sah,” ujar Sairul Anwar.

Adapun jumlah surat suara yang tidak digunakan atau tersisa, termasuk surat suara cadangan, adalah 10 lembar. Tidak ditemukan adanya surat suara yang dikembalikan karena rusak atau keliru dicoblos.

Dari total jumlah DPT, partisipasi pemilih mencapai 99,71% atau 345 orang. Tingkat partisipasi ini menunjukkan antusiasme masyarakat Dusun Boyu dalam menggunakan hak pilihnya.

Proses rekapitulasi suara dilakukan dengan transparan dan disaksikan oleh saksi dari masing-masing pasangan calon serta pengawas TPS. Hasil penghitungan suara resmi akan diumumkan oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) setelah tahap rekapitulasi di tingkat kecamatan.

Dengan partisipasi yang tinggi ini, Ketua KPPS berharap semangat demokrasi yang ditunjukkan warga dapat terus terjaga pada pemilihan-pemilihan selanjutnya. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran pemungutan suara di TPS 03,” tutup Sairul Anwar

MELAWI, metroindonesia.id – Hasil rekapitulasi pemungutan suara dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di TPS 01 Dusun Pengayang, Desa Senempak, Kecamatan Pinoh Selatan, berlangsung dengan lancar pada Rabu (27/11/2024). Proses ini mencatat partisipasi masyarakat yang tinggi dalam memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, serta Bupati dan Wakil Bupati Melawi.

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 01, Samsul Bahri, menjelaskan bahwa rekapitulasi pemungutan suara dimulai pada pukul 07.00 WIB dan berakhir pukul 13.00 WIB. Rekapitulasi penghitungan suara langsung dilaksanakan pada pukul 13.15 WIB dan selesai sekitar pukul 14.00 WIB.

“Alhamdulillah, pelaksanaan pemungutan suara di TPS kami berjalan dengan lancar dan tertib. Partisipasi masyarakat sangat baik, sesuai harapan kami untuk meningkatkan kesadaran demokrasi di tingkat desa,” ujar Samsul.

Dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 184 orang, KPPS menerima 189 surat suara, termasuk tambahan cadangan sebesar 2,5% dari jumlah DPT. Dari jumlah tersebut, sebanyak 180 lembar surat suara digunakan oleh pemilih, menunjukkan tingkat partisipasi sebesar 97,83%. Surat suara yang tidak terpakai, termasuk sisa cadangan, berjumlah 9 lembar, dan tidak ada surat suara yang rusak atau keliru dicoblos.

“Ini menunjukkan bahwa masyarakat Dusun Pengayang sangat antusias menggunakan hak pilih mereka. Kami mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran pemungutan suara ini,” tambah Samsul.

Kegiatan pemungutan suara di TPS 01 berlangsung dalam suasana kondusif dan penuh semangat demokrasi. Tidak ditemukan kendala berarti selama proses berlangsung, baik dari sisi logistik, kesiapan petugas, maupun kehadiran masyarakat.

KPU Kabupaten Melawi berharap tingginya partisipasi masyarakat dapat menjadi cerminan komitmen bersama dalam mendukung demokrasi yang adil, transparan, dan berintegritas. Proses rekapitulasi suara dari TPS 01 akan dilanjutkan ke tingkat kecamatan sebelum diteruskan ke KPU Kabupaten untuk penghitungan akhir.

“Partisipasi aktif masyarakat sangat kami apresiasi. Dengan data yang akurat dan transparansi dalam seluruh proses, kami optimis Pilkada Kabupaten Melawi 2024 dapat menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih oleh rakyat,” tutup Samsul.

MELAWI, metroindonesia.id – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Melawi nomor urut 2 (Dadi-Malin) mengumumkan kemenangan sebesar 72% dari 11 Kecamatan di Kabupaten Melawi. Hasil perolehan suara sementara ini berdasarkan hasil quickcount atau hitung cepat yang dilakukan oleh tim sekretariat pemenangan Paslon DAMAI (Dadi-Malin).

Ritaudin, ketua tim koalisi pemenangan Paslon nomor 2 (Dadi-Malin) menyatakan bahwa Paslon DAMAI yang di usung oleh 8 partai politik yaitu PAN, PDIP, Golkar, Nasdem, PPP, PKS, PKB dan Partai Perindo serta beberapa ormas ini unggul di 11 Kecamatan yang ada di Kabupaten Melawi.

“Berdasarkan quickcount dari tim yang ada di tiap Desa dan Kecamatan, dipastikan pasangan DAMAI menang.  Mari kita kawal kemenangan ini sampai terakhir nanti penetapan oleh KPU Melawi,” tandasnya, Rabu, (27/11/2024) di Sektretariat Tim Pemenangan Paslon Koaliasi DAMAI.

Ritaudin juga mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh partai koalisi dan jajaran tim pemenangan. Kendati baru hitung cepat bukan resmi dari KPU, Ritaudin mengimbau kepada tim koalisi, relawan dan pendukung dalam kemenangan yang diperoleh meskipun belum secara resmi dtetapkan oleh KPU Kabupaten Melawi. “

“Saya mengimbau tim Koalisi, relawan dan pendukung mari bersama jaga dan kawal suara kemenangan sampai rekapitulasi di KPU Melawi. Perjuangan kita bersama-sama tidak sia-sia, penghitungan cepat sementara oleh tim pasangan damai baru mencapai 72% dari 80% yang ditargetkan. Jangan bereurporia dulu, karena hasil resmi akan ditetapkan oleh KPU Melawi,” ujarnya.

Calon Bupati Melawi, H, Dadi Sunarya Yursa didampingi Calon Wakil Bupati Melawi, Malin, SH., serta para ketua partai koalisi dan relawan mengajak seluruh tim untuk terus mengawal kemenangan ini hingga rekapitulasi yang akan dilakukan oleh KPU Melawi.

“Berdasarkan data c1 pleno di tingkat TPS yang diterima dari Desa di 11 Kecamatan, Paslon Koalisi DAMAI unggul. Tercatat sudah 72% suara. Insya Allah kami akan mendeklarasikan kemenangan paslon nomor urut 2 (Dadi-Malin). Dipastikan pasangan nomor urut 2 unggul di 11 Kecamatan yang ada di Melawi,” ucap H. Dadi.

“Kami berterimakasih pada tim Koalisi dan relawan yang sudah mendukung dan memberikan suaranya. Pemilu juga dalam situasi aman dan damai,” tambahnya.

H, Dadi juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran keamanan yang telah menjaga kondusifitas proses Pilkada di Kabupaten Melawi berjalan aman.

“Kemenangan Paslon Dadi-Malin adalah kemenangan bersama untuk seluruh masyarakat Kabupaten Melawi. Apa yang kami deklarasikan hari ini dipertanggungjawabkan sesuai dengan C1 Pleno di tingkat TPS. Mari jaga dan kawal suara kita serta tetap menjaga kondusifitas Pilkada,” tegasnya.

MELAWI, metroindonesia.id – Sebanyak 194 surat suara sisa di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 003 Desa Paal, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, diberi tanda silang oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) pada Rabu, 27 November 2024, pukul 13.00 WIB. Penandaan tersebut dilakukan tepat saat waktu pencoblosan ditutup.

Ketua KPPS TPS 003 Desa Paal, Iswandi, menjelaskan bahwa penandaan silang pada surat suara yang tidak terpakai tersebut dilakukan sesuai peraturan yang berlaku. Proses ini disaksikan langsung oleh pengawas TPS dan saksi dari masing-masing pasangan calon.

“Total surat suara yang tersedia di TPS 003 Desa Paal adalah 567 lembar. Dari jumlah tersebut, 373 surat suara digunakan oleh pemilih. Sementara itu, 194 surat suara yang tidak digunakan telah dihitung dan dipastikan tidak dipakai, kemudian diberi tanda silang di bagian belakang sebagai bagian dari prosedur administrasi,” jelas Iswandi.

Menurutnya, langkah ini dilakukan untuk mencegah potensi manipulasi atau penyalahgunaan surat suara yang tersisa. Penandaan silang merupakan prosedur resmi yang bertujuan memastikan tidak ada surat suara yang hilang atau disalahgunakan.

“Tanda silang ini adalah bagian dari prosedur untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas. Setelah dihitung, semua surat suara yang tidak terpakai langsung diberi tanda silang sesuai ketentuan yang berlaku,” tambah Iswandi.

Ia juga memastikan bahwa seluruh proses pemungutan suara di TPS 003 berjalan lancar tanpa kendala berarti. Semua surat suara yang digunakan telah tercatat dengan baik, dan tidak ada laporan mengenai kecurangan atau masalah selama pelaksanaan pemungutan suara.

Proses ini menunjukkan komitmen KPPS dalam menjaga integritas dan transparansi pemilu, sesuai dengan aturan yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).