TAPSEL – Metroindonesia.id.-Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel), Dolly Pasaribu, meninjau langsung lokasi pengungsian korban banjir di Kecamatan Tantom Angkola, Kamis (19/12) pagi, sekitar pukul 00.30 WIB.

Setibanya di lokasi pengungsian di Desa Kota Tua, Kecamatan Tantom Angkola, Bupati Dolly disambut petugas Babinkamtibmas, Babinsa, Plt. Kalaksa dan Sekretaris BPBD Tapsel, Sekretaris Satpol PP Tapsel, Camat Tantom Angkola, Kepala Desa, dan aparat desa lainnya serta tim kesehatan dari dinas kesehatan Tapsel yang sudah berada di lokasi untuk mendampingi beliau.

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa kebutuhan para pengungsi terpenuhi serta memberikan dukungan moral kepada warga terdampak banjir.

Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang melanda. Ia menekankan akan pentingnya langkah cepat dan strategis dalam membantu para korban.

“Pemerintah Kabupaten Tapsel akan memberikan bantuan maksimal dan memastikan semua warga yang terdampak mendapatkan perhatian yang layak,” ujarnya.

Ia juga menyoroti pentingnya pemenuhan kebutuhan konsumsi bagi para pengungsi. “Saya berharap BPBD dan dinas terkait dapat berkolaborasi untuk memantau kebutuhan pasca banjir. Begitu mendapat laporan warga terkait musibah ini, saya sudah berkoordinasi langsung dengan BPBD Provinsi Sumatera Utara dan BNPB Pusat, supaya menjadi prioritas utama. Selain itu, Satpol PP bersama warga harus melakukan patroli untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” tambahnya.

Sementara Pelaksana Tugas (Plt) Kalaksa BPBD Tapsel, Puput Mashuri, melaporkan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir ini. Namun, terdapat 10 warga yang mengalami luka ringan, dan 30 rumah terdampak akan banjir tersebut. Sementara 700 warga dari Desa Kota Tua dan sekitarnya terpaksa mengungsi.

“Dari total 385 kepala keluarga (KK), terdapat 200 KK atau sekitar 700 jiwa yang mengungsi,” jelas Puput.

Saat ini, pengungsi ditempatkan di tiga lokasi, yakni Somaninggir dekat Posyandu, Istana Hasadaon Kota Tua, dan Gereja KPA Kota Tua. BPBD juga telah mendirikan tenda darurat, menyediakan air bersih, dan membuka dapur umum untuk mendukung kebutuhan para pengungsi.

Banjir yang melanda Tantom Angkola dipicu oleh hujan deras yang mengguyur selama beberapa jam pada Rabu sore (18/12), sekira pukul 16.00 WIB. Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan luapan sungai hingga merendam ratusan rumah warga.

Bupati Dolly bersama jajaran pemerintah daerah juga mendistribusikan bantuan logistik berupa makanan, selimut, dan perlengkapan kebutuhan dasar lainnya kepada para pengungsi.

Dikesempatan tersebut, Bupati Dolly mengimbau warga agar tetap waspada terhadap kemungkinan bencana susulan, mengingat cuaca ekstrem diprediksi masih akan berlangsung. Ia juga kembali menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus berkoordinasi dengan berbagai pihak guna mempercepat proses pemulihan pasca bencana.

Salah satu warga pengungsi, Boru Simanjuntak, mengungkapkan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah daerah. “Kami merasa diperhatikan dan bantuan ini sangat berarti bagi kami,” tuturnya.

Kunjungan ini mencerminkan kepedulian Bupati Dolly Pasaribu terhadap warganya, sekaligus menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam melindungi masyarakat di tengah situasi sulit.

Padangsidimpuan -Metroindonedia.id. – Keluarga Besar Anak Kolong Padangsidimpuan,yang merupakan gabungan dari Anak Asrama Atas,Asrama Bawah,Asrama Siborang,Asrama Sitataring dan Asrama Sihitang,mengadakan Reuni Akbar bertempat di Gedung TK Persit (depan City Walk),Jl.Sudirman,Kota Padangsidimpuan.Minggu(15/12/2024).

Kekompakan dan kebersamaan anak-anak kolong,yang merupakan sebutan untuk putra-putri Purnawirawan TNI dan Polri sudah tidak perlu diragukan lagi kendati terpisah jarak, namun semangat persatuan yang tertanam dalam diri anak-anak purnawirawan TNI dan Polri yang pernah bertugas di Asrama Bawah,Atas,Siborang,Sitataring dan Asrama Sihitang, ini tak pernah padam ditelan oleh waktu.

Haris Yani Tambunan dalam sambutannya menyampaikan”bahwa kumpulan Anak Kolong sudah ada di seluruh Indonesia bahkan di Luar Negeri,seperti di Amerika,Australia dan Inggris”.

Lebih lanjut,Haris Yani Tambunan sebagai ketua panitia mengatakan”Saya pribadi mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada semua kawan kawan atas inisiasi Anak Kolong,yang mana di tengah tengah kesibukannya masing-masing,masih menyempatkan diri untuk menggelar reuni akbar ini”.

“Sebagai mana terlihat hari ini,sebanyak 214 (dua ratus empat belas) orang Anak Kolong,yang merupakan gabungan dari Asrama Bawah,Asrama Atas,Asrama Sihitang,Asrama Sitataring,serta Anak Kolong yang tersebar di sejumlah Kabupaten/Kota se Tabagsel utamanya,bahkan ada yang datang dari Medan dan Aceh,Palas,Paluta,Mandailing Natal,Madinah,berkesempatan untuk hadir dalam acara reuni akbar yang di isi dengan silaturahmi dan berbagai acara kegiatan”ujarnya.

“Terlaksananya reuni akbar ini tentu tak lepas dari dukungan rekan-rekan Anak Kolong yang sudah bekerja keras mempersiapkan dan menyukseskan kegiatan ini,untuk itu saya ucapksn terima kasih yang sebesar besarnya”.ucap Haris Yani Tambunan.

Wakil Ketua DPRD Padang Sidimpuan Hj.Tati Haryani Tambunan yang juga merupakan salah satu anak purnawirawan TNI dari Asrama Atas,saat silaturahmi dilakukan di TK Persit,jln.Sudirman,terlihat tak mampu menyembunyikan kegembiraannya.

Ia mengaku bahagia bisa kembali bertemu dan bersilaturahmi dengan rekan-rekannya sesama Anak Kolong untuk bernostalgia melepas rindu.dimana dia mengatakan tidak pernah malu di sebut anak kolong.

Dalam kesempatan tersebut, Tati berharap agar acara serupa terus dilakukan (dibuat acara tahunan) agar supaya pertemuan kita tidak cuma sampai disini.

Dengan perasaan optimis Tati juga berharap yang terbaik buat semua Anak Kolong dan membuat motto “Anak Kolong Menjadi Anak Gedongan”.

Sekretaris Anak Kolong Padangsidimpuan,Qurniawan Siregar menyatakan pada awak media“Banyak kenangan dan teman yang saya rindukan saat masih tinggal di Asrama dulu. Alhamdulillah, hari ini kita bisa bertemu melepas rindu dan bertukar kabar dan saling mendoakan,” ungkapnya penuh haru sembari mengenang dan menceritakan masa lalu.

Dalam kesempatan tersebut ia juga berharap”Agar silaturahmi seperti ini bukanlah yang terakhir,tetapi dapat terus terjalin di berbagai kesempatan,silaturahmi dan komunikasi diantara kita jangan sampai terputus ucapnya”.

Kebahagiaan turut dirasakan Sekretaris Daerah Kota Padangsidimpuan,yang atas nama Pemda Padangsidimpuan, ia berhadir dan mengucapkan terima kasih nya di ajang silaturahmi tersebut.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut,Sekretaris Daerah Padangsidimpuan,Kondampo, Anggota DPR,Hj syarifah,Kaban Kota Padangsidimpuan,Kaban BPKPD.Ady Suryadi,Asisten Dua Rahuddin Harahap.

Tapanuli Selatan – Metroindonesia.id.-Wakil Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Rasyid Assaf Dongoran, M.Si, berpesan kepada seluruh penduduk Tapsel khususnya pemilik Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang mencantumkan pekerjaaan (Petani).

Kata Rasyid, saya bukanlah manusia yang sempurna, tapi tidak etis jika saya yang akan mengakhiri masa jabatan sebagai Wabup Tapsel pada Februari 2025 dan tinggal 1 bulan kedepan, tidak salah saya berpesan kepada para Petani Tapsel, pesan Rasyid pada Jumat (13/12).

Dimana pesan Rasyid ke Petani Tapsel yakni,

(1) Konsistenlah sebagai petani dengan bekerja dan berpikir untuk dunia pertanian, kunjungi dan keluarkan tenaga kalian untuk mengolah lahan pertanian dan pekarangan rumah dengan komoditi pertanian.

(2) Habiskan waktu minimal 4-5 jam per hari dari hari Senin sampai Kamis untuk mengolah lahan dan tanaman baik untuk merawat dan memanen dengan benar.

(3) Tidak Mengeluh soal biaya pupuk kimia dan pestisida, insektisidas, fungisida karena bisa diracik secara tradisional dari aneka ragam tumbuhan disekitar lahan, serta hanya perlu komitmen kerja dan menimba ilmu.

(4) Tinggalkan sifat mau menghadiri penyuluhan pertanian hanya karena ada uang pertemuan, bukan murni karena ingin menimba ilmu.

(5) Belajarlah mengelola tanah yang baik dengan memanfaatkan cangkul dan parang secara baik, artinya lahan pertanian butuh kebersihan dan kerapian.

(6) Bagi petani muslim, rajin-rajinlah berdoa dengan mengucapkan Bismillahirahmannirahim, masya Allah, la quwwata illa billah (Surah Al Kahfi 39).

(7) Rajin-rajinlah berinfak dan mensedekahkan tenaga kalian untuk membantu petani, tetangga dan hindari konflik batin karena manusia yang hatinya bebas dari sangka buruk dan pikiran buruk serta gemar sedekah/infak (tenaga) akan dibalas rezeki oleh Allah, dan kemudian, jangan meninggalkan shalat, apalagi shalat jumat, jika berkerja pada hari jumat dan hitung bayar zakat pertanian sembari berdoa agar serangan hama penyakit tanaman tidak ganas , jika berbuat dosa maka sering-seringlah ber istighfar.

(8) Jangan terlalu bergantung pada pemerintah, bahkan mengeluh, marah, ghibah, gossip terkait program pertanian dari pemerintah. Jadilah dan berupayalah sebagai petani ulet dan mandiri serta lebih mengedepankan kekompakan sesama petani dalam menyelesaikan biaya kebutuhan pengelolaan lahan pertanian.

Terkhusus Petani Tapsel yang beragama Kristen maka terus lah tekun bekerja dan beribadah, hindari konflik sebagaimana yang saya sampaikan, dan jangan lupa parpuluhan hasil pertanian.

Saya mohon maaf jika peran saya sebagai Wakil Bupati selama 3,8 tahun dan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati selama 2 bulan, belum terasa optimal untuk membangun pertanian tapsel, itu bukan kehendak saya, tapi ada situasi yang tidak baik, lanjut Rasyid.

Saya minta maaf yang sebesar-besarnya dan kepada Allah saya mohon ampun, dan kepada semuanya saya terima kasih.

Padangaidimpuan-Metroindonesia.id.-Pj. Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos., M.AP., memimpin upacara Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60 Tahun 2024 tingkat Kota Padangsidimpuan yang dilaksanakan di Alaman Bolak Padang Nadimpu, Rabu (4/12).

Dalam kesempatan tersebut, H. Timur Tumanggor membacakan sambutan Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin, yang menekankan pentingnya kesehatan sebagai hak dasar setiap warga negara.

Pj. Wali Kota menegaskan komitmen Pemerintah Kota Padangsidimpuan untuk menyediakan layanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau bagi seluruh masyarakat.

“Mari lebih peduli terhadap pola hidup sehat, karena kesehatan bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan tenaga medis, tetapi juga tanggung jawab bersama,” ujarnya.

Beliau juga mengapresiasi pencapaian Indonesia sebagai negara berpendapatan menengah atas meskipun menghadapi tantangan pandemi Covid-19. Selain itu, Pj. Wali Kota mengingatkan bahwa Indonesia sedang berada dalam periode bonus demografi, yang harus dimanfaatkan untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

“Pertumbuhan ekonomi sebesar 6-7 persen per tahun mulai 2025 adalah syarat utama. Namun, ini hanya bisa tercapai jika kita memiliki sumber daya manusia yang sehat dan cerdas,” tegasnya.

Pj. Wali Kota juga menyampaikan tiga program prioritas pemerintah, yaitu pemeriksaan kesehatan gratis, penurunan kasus tuberkulosis (TB), dan pembangunan rumah sakit di daerah terpencil. Beliau mendorong sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan keberhasilan transformasi kesehatan.

Mengusung tema “Gerak Bersama, Sehat Bersama”, Pj. Wali Kota mengajak masyarakat untuk membangun budaya hidup sehat demi mewujudkan Indonesia Emas 2045. “Mari kita mulai dengan menjaga kesehatan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan sekitar,” tutupnya.

Turut hadir dalam upacara ini unsur Forkopimda, Pj. Sekda Kota Padangsidimpuan, pimpinan OPD, camat, kepala puskesmas, serta perwakilan institusi kesehatan dan pendidikan.

Padangsidimpuan-Metroindonesia.id.-Pj. Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos., M.AP yang diwakili oleh Pj. Sekretaris Daerah Kota Padangsidimpuan, Mohd. Ary Junaidi Dwi P., S.E., M.M., menghadiri acara Aksi Beres (Aksi Bersama Himpunan Alumni IPB Entaskan Stunting) yang berlangsung di Aula Kantor Camat Selatan pada Sabtu (7/12).

Dalam acara tersebut, sebanyak 100 warga dari Wek 6 dan Ujung Padang menerima bantuan untuk penanggulangan stunting. Bantuan ini diharapkan dapat membantu mempercepat upaya pengentasan stunting di wilayah tersebut.

Pj. Sekretaris Daerah, Mohd. Ary Junaidi Dwi P., S.E., M.M., dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada DPC Himpunan Alumni IPB yang telah berinisiatif memberikan bantuan kepada masyarakat. “Kami sangat mengapresiasi perhatian dan dukungan yang diberikan oleh DPC HA IPB dalam upaya menanggulangi masalah stunting di Kota Padangsidimpuan,” ujar beliau.

Ketua DPC HA IPB Padangsidimpuan, Tapanuli Selatan, dan Padang Lawas Utara, H. Rusydi Nasution, S.T.P., M.M., juga turut menyampaikan harapannya agar bantuan tersebut dapat memberikan manfaat nyata bagi penerima dan mendorong upaya bersama dalam mengatasi masalah stunting di daerah tersebut. “Semoga bantuan ini tidak hanya memberikan bantuan langsung, tetapi juga menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus bekerja bersama dalam memperbaiki gizi dan kesehatan anak-anak kita,” tambah nya.

Acara tersebut berlangsung dengan penuh semangat dan harapan untuk masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus, serta semakin mempererat kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah stunting di Kota Padangsidimpuan.

Pandangsidimpuan-Pj. mMetroindonesia.id.- Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos, M.AP, menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengelolaan Sampah Tahun 2024 yang berlangsung di Grand Ballroom Hotel Kempinski, Jakarta Pusat.  Kamis (12/12/2024).

Rakornas ini dipimpin oleh Menteri Lingkungan Hidup sekaligus Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup, Anif Faisal Nurofiq, dan dihadiri oleh gubernur, bupati, serta wali kota dari seluruh Indonesia. Dengan tema “Aksi Kolaborasi Nasional Penuntasan Pengelolaan Sampah”, Rakornas bertujuan untuk menyatukan langkah antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyelesaikan persoalan sampah.

Dalam kesempatan tersebut, pemerintah pusat menekankan pentingnya inovasi dalam edukasi masyarakat terkait pemilahan sampah, khususnya sampah organik, sejak dari sumbernya hingga pengelolaan akhir.

Sementara itu, Pj. Wali Kota H. Timur Tumanggor saat dijumpai seusai acara mengatakan bahwa pengelolaan sampah adalah tanggung jawab bersama.

“Pengelolaan sampah tidak hanya soal mengurangi dampak lingkungan, tetapi juga melindungi alam. Dibutuhkan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta,” ujarnya.

Beliau juga akan mendorong penerapan teknologi inovatif seperti daur ulang dan pengurangan sampah dari sumbernya, sembari menekankan pentingnya edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.

“Kesadaran masyarakat adalah kunci keberhasilan. Pemko Padangsidimpuan akan menggalakkan program edukasi untuk mendukung pengurangan sampah secara berkelanjutan,” tambahnya.

Padangsidimpuan-Metroindonesia.id.Pj.-Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos, M.AP, menghadiri rapat paripurna pengucapan sumpah pimpinan DPRD Kota Padangsidimpuan masa jabatan 2024-2029, yang dilaksanakan di Aula Kantor DPRD pada Senin (25/11).

Dilantik oleh Ketua Pengadilan Negeri (PN) Padangsidimpuan, Silvianingsih, SH, MH, bahwa pimpinan definitif DPRD Kota Padangsidimpuan untuk periode lima tahun mendatang adalah Sri Fitrah Munawaroh Nasution, S.Ak, dari Fraksi Partai Golkar sebagai Ketua DPRD, Hj. Taty Aryani Tambunan, SH, dari Partai PDI Perjuangan sebagai Wakil Ketua I, serta H. Rusydi Nasution, STP, MM, dari Partai Gerindra sebagai Wakil Ketua II.

Pengangkatan pimpinan DPRD Kota Padangsidimpuan tersebut sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara Nomor 188.44/760/KPTS/2024, yang dibacakan oleh Sekretaris DPRD Kota Padangsidimpuan, Rahmat Marzuki.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, mengucapkan selamat atas pelantikan pimpinan DPRD yang baru. Ia berharap agar dengan diembannya amanah dan tugas tersebut, pimpinan DPRD dapat membawa perubahan positif, semangat baru, serta lebih berperan aktif dalam mengawal aspirasi masyarakat Kota Padangsidimpuan.

“Pengucapan sumpah/janji ini merupakan simbol sinergi antara pemerintah dan DPRD sebagai satu kesatuan yang utuh dalam melaksanakan pemerintahan daerah, guna merealisasikan harapan dan aspirasi masyarakat,” ungkap beliau.

Selain itu, Pj. Wali Kota juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang. Ia menghimbau agar masyarakat menggunakan hak suaranya dalam pemilihan kepala daerah yang tinggal dua hari lagi.

“Semoga proses Pilkada berjalan lancar dan kita semua dapat memilih pemimpin yang terbaik untuk masa depan Kota Padangsidimpuan,” tambah Pj. Wali Kota.

Acara tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Kota Padangsidimpuan, unsur Forkopimda, Pimpinan OPD, serta undangan lainnya.

Padangsidimpua-Metroindonesia.id.-Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan melaksanakan Apel Kesiapan Penyelenggara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Padangsidimpuan Tahun 2024 di Stadion HM. Nurdin pada Senin (25/11/2024).

Apel ini dihadiri oleh Pj. Wali Kota Padangsidimpuan H. Timur Tumanggor, S.Sos, M.AP, jajaran Forkopimda, Pj. Sekretaris Daerah Mohd. Ary Junaidi Dwi P. Lubis, SE, MM, Ketua KPU, Ketua dan Komisioner Bawaslu, para asisten, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para camat se-Kota Padangsidimpuan.

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna, SH, SIK, MH bertindak sebagai pemimpin apel yang diikuti oleh seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), serta petugas keamanan dan ketertiban tempat pemungutan suara (PAM TPS).

Dalam arahannya, Kapolres Dr. Wira Prayatna menekankan pentingnya Pilkada 2024 sebagai momentum strategis untuk kedaulatan masyarakat Kota Padangsidimpuan untuk memilih pemimpin yang akan menentukan arah pembangunan selama lima tahun ke depan.

“Kita semua harus solid. Pemilihan kepala daerah ini harus berjalan lancar, langsung, umum, bebas, rahasia, serta jujur dan adil,” ujar AKBP Dr. Wira.

Ia juga menekankan agar seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pilkada mengabdikan diri sepenuhnya untuk kepentingan negara dan bangsa. Kapolres mengingatkan penyelenggara untuk bersikap netral dan profesional demi kelancaran Pilkada yang aman, adil, dan demokratis.

Di akhir sambutannya, AKBP Dr. Wira Prayatna menitipkan pesan kepada semua pihak, termasuk penyelenggara, TNI/Polri, dan satuan kerja perangkat daerah, untuk menjaga marwah Pilkada. “Kita harus bersama-sama bertanggung jawab menjaga keamanan dan kondusivitas wilayah di Kota Padangsidimpuan,” tutupnya.

Padangsidimpuan-Metroindonesia.id.Pj.-Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos, M.Ap, secara resmi meluncurkan program “Hiburan Akhir Pekan Kota Padangsidimpuan” di Alaman Bolak Padang Nadimpu pada Sabtu malam (02/11/2024).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota Padangsidimpuan ini bertujuan sebagai media hiburan sekaligus memperkenalkan keanekaragaman seni, adat, dan budaya yang ada di kota Padangsidimpuan. Selain itu, program ini diharapkan dapat memicu perputaran perekonomian lokal melalui peningkatan kunjungan wisatawan dan partisipasi masyarakat.

Acara peluncuran tersebut dihadiri oleh para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, anggota Dewan Kesenian Kota Padangsidimpuan, Forkala Kota Padangsidimpuan, serta Forum Pembauran Kebangsaan Kota Padangsidimpuan.

Dalam sambutannya, Pj. Wali Kota H. Timur Tumanggor menjelaskan bahwa kegiatan Hiburan Akhir Pekan ini merupakan langkah strategis Pemerintah Kota untuk melestarikan adat dan budaya serta mempererat silaturahmi antar suku yang ada di kota Padangsidimpuan.

“Perlu adanya kegiatan-kegiatan seni, adat, dan budaya yang menyatukan rasa kebersamaan antar sesama suku dan etnis di Kota Padangsidimpuan. Selain itu, program ini juga menjadi media untuk menyalurkan bakat generasi muda, baik itu menyanyi, menari, maupun grup band yang selama ini mungkin tidak memiliki wadah untuk mengembangkan potensinya,” jelasnya.

Lebih lanjut, beliau berharap dengan diluncurkannya Hiburan Akhir Pekan ini, akan muncul lebih banyak kegiatan seni dan budaya yang melibatkan anak-anak muda Kota Padangsidimpuan.

“Saya meminta kepada Dinas Pendidikan untuk melibatkan seluruh stakeholder, baik instansi Pemerintahan, Dewan Kesenian, Forkala, Forum Pembauran Kebangsaan, dan lain sebagainya, agar dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Dengan demikian, generasi muda kita akan memiliki kegiatan positif yang dapat meminimalisir kenakalan remaja,” ungkapnya.

Program Hiburan Akhir Pekan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya menghibur masyarakat, tetapi juga memperkuat identitas budaya dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi.