Tapanuli Selatan – Metroindonesia.id.- PT. Austindo Nusantara Jaya Agri Siais (PT. ANJAS) salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit yang berada di Kelurahan Pardomuan Kecamatan Angkola Selatan Kabupaten Tapanuli Selatan Provinsi Sumatera Utara dengan luas lahan yang di kelola seluas ± 9.412 hektare, kabar tidak mengenakkan terdengar dari Salah satu keluarga Karyawan PT. ANJ Agri Siais (Aprida Halawa) yang mengalami kecelakaan kerja hari Rabu, 16 Oktober 2024 sekira pukul 07 : 30 Wib, Korban hampir merenggut nyawa dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Meta Medika Padangsidimpuan Kamar 201 B.

Kecelakaan kerja itu terjadi di Devisi 5 blok 32/33 I pada saat korban (Aprida Halawa) melewati jembatan kecil (Titik panel) lalu karena jalan tidak nampak dengan tidak sadar terjatuh digenanngan air yang dalam dan tenggelam karena banyak meminum air sehingga jatuh pingsan dan hampir merenggut nyawa . Dan tak lama teman – teman Korban beserta suami korban melarikan korban ke klinik PT. ANJ Agri Siais. Karena Pihak klinik tidak mau mengambil resiko dan situasi korban pada saat itu sangat kritis Maka korban langsung rujuk Ke Rumah sakit Meta Medika Padangsidimpuan.

Saat awak media menghubungi Suami Korban (Aperius) melalui Aplikasi WhatsApp menjelaskan, bahwa hal ini terjadi akibat Pemaksaan Kerja yang diperintahkan langsung oleh salah seorang mandor kebun PT. ANJ Agri Siais untuk melakukan aktivitas sebagaimana biasanya untuk memanen dan mengangkut Tandan Buah Segar (TBS).
“Sebenarnya kami komplain kepada Mandor (MS. Shg) karena situasi tempat kami diperkerjakan itu dalam keadaan banjir luapan air mencapai setinggi leher, namun karena ada ancaman jika tidak bekerja akan diberikan Surat Peringatan (SP) dengan terpaksa kami melaksanakan tugas tersebut.” Tegas Aperius suami korban dan saat ini korban sudah pulang kerumah, Sabtu 19/10/2024 sekira pukul 14:00 Wib (berobat jalan)

Suami korban juga menyampaikan kepada awak media, “sampai saat ini tak seorangpun dari pihak perusahaan mengunjungi dan menanyakan kabar, yang lebih ironis nya lagi pihak perusahaan lewat dokter (IN) mengatakan kepada keluarga korban “jangan dibilang nanti kecelakaan kerja ya, bilang saja sakit biasa.” Jelas Aperius suami Korban.

Peristiwa ini telah viral di media sosial bahkan salah satu teman korban membuat komen bahwa korban pernah minta izin untuk makan siang saja dilarang oleh mandor dan beberapa karyawan lainnya memberikan keterangan bahwa PT. ANJ Agri Siais memaksa untuk bekerja di tanggal merah lebih lagi dihari Minggu dan tidak dihitung lembur.

Awak media juga mengkonfirmasi Cris Zebua Anggota DPD Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantauan Kinerja Aparatur Sipil Negara Pembaharuan Nasional Sumatera Utara (LSM Penjara PN Sumatera Utara) yang diketahui masih kerabat dekat korban, Menilai hal ini telah melanggar hukum dan Peri kemanusiaan dan jelas hal ini pihak perusahaan telah mengangkangi UU No. 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja dan Peraturan Pemerintah nomor 50 Tahun 2012 tentang Keselamatan kerja dan kesehatan kerja, jelas – jelas yang lebih utama itu keselamatan dan kesehatan karyawan bukan hanya memperkaya pihak perusahaan saja, Padahal PT. ANJ Agri Siais ini sudah terdaftar sebagai Roundtable on Suistainable Palm Oil (RSPO), Dan pemerintah perlu meninjau kembali Standard Operating Procedure (SOP) perusahaan ini agar tidak menelan korban berikutnya, dan apabila perlu cabut izin operasional perusahaan.” Tegasnya Cris Zebua

Cris Zebua juga menyampaikan, saat kami konfirmasi Humas PT ANJ Agri Siais “Ridwan” mengatakan hal ini tidak dia ketahui sama sekali dan begitu juga dengan “Mr.Barus,SH” selaku Human Resource Development (HRD) HRO lewat via WhatsApp mengatakan ” nanti kita bicara ya Bang” dan perkataan itu tidak berujung hingga Hal ini disampaikan kepada awak media.” Terang Cris Zebua.

JAKARTA, metroindonesia.id – Dalam sebuah momentum penting yang penuh antusiasme, ratusan komunitas supir bajaj dari berbagai wilayah di Jakarta berkumpul untuk melaksanakan deklarasi dukungan terhadap pasangan calon Pramono Anung dan Rano Karno (Pram-Doel). Deklarasi ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 19 Oktober 2024, bertempat di Rumah Bersama Relawan Pram-Doel, yang telah menjadi titik pusat kegiatan para relawan yang mendukung pasangan ini dalam Pilkada 2024.

Acara ini berlangsung dengan meriah, dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dalam komunitas bajaj, perwakilan relawan, serta simpatisan dari berbagai kalangan masyarakat. Para supir bajaj, yang merupakan bagian vital dari transportasi publik di Jakarta, menyatakan bahwa dukungan ini lahir dari kepercayaan mereka terhadap visi dan misi Pramono Anung dan Rano Karno yang dianggap dapat membawa perubahan positif bagi kesejahteraan mereka dan seluruh warga kota.

Dalam sambutannya, Koordinator Komunitas Supir Bajaj, Agus Supriono yang biasa disapa Agus Monas, mengungkapkan bahwa dukungan ini didasari oleh keyakinan kuat bahwa pasangan Pramono Anung dan Rano Karno memiliki komitmen untuk memperbaiki layanan transportasi publik dan meningkatkan kesejahteraan supir bajaj yang kerap kali menghadapi tantangan ekonomi yang tidak ringan.

“Pramono Anung dan Rano Karno tidak hanya peduli pada pembangunan fisik, tetapi juga pada rakyat kecil seperti kami, para supir bajaj. Kami yakin di tangan mereka, kami akan mendapatkan perhatian lebih dalam hal kesejahteraan, serta kemudahan akses dalam pekerjaan sehari-hari,” ujar Agus Monas.

Dalam Deklarasi tersebut Mas Pram, Bang Doel dan Once Mekel memberikan sambutan secara virtual, guna memberikan semangat kepada Komunitas Bajaj yang hadir untuk turut serta memenangkan Pasangan Mas Pram-Bang Doel pada Pilkada Jakarta, turut serta memberikan sambutan dalam Deklarasi tersebut adalah Iskandar Zulkarnaen dari Perwakilan Rumah Bersama Relawan Mas Pram – Bang Doel dan Erwin Usman sebagai Kepala Penggalangan Pilkada Jakarta.

Deklarasi ini ditutup dengan doa bersama dan komitmen para supir bajaj untuk terus mensosialisasikan program-program pasangan Pram-Doel kepada masyarakat luas, serta ikut serta dalam kegiatan-kegiatan kampanye yang diselenggarakan oleh Rumah Bersama Relawan Pram-Doel.

Acara ini mencerminkan semakin kuatnya dukungan masyarakat dari berbagai lapisan terhadap pasangan Pramono Anung dan Rano Karno, terutama dari kelompok-kelompok pekerja informal yang merasa terwakili dalam visi pembangunan kota yang lebih manusiawi dan inklusif.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai acara ini dan program pasangan Pram-Doel, silakan menghubungi Tim Media Rumah Bersama Relawan Pram-Doel di nomor kontak yang tersedia.

Pramono Anung dan Rano Karno adalah pasangan calon yang maju dalam Pilkada Jakarta 2024. Mengusung visi “Jakarta untuk Semua”, mereka berkomitmen untuk membangun Jakarta yang lebih inklusif, adil, dan sejahtera, dengan fokus pada peningkatan pelayanan publik, transportasi, serta kesejahteraan pekerja informal seperti supir bajaj dan ojek.