Wakil Bupati Melawi Hadiri Langsung Acara Grebeg Suro 2023 Yang Digelar Oleh PJKB Kabupaten Melawi

MELAWI-KALBAR, Metroindonesia.id – Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen menghadiri secara langsung kegiatan Grebeg Suro yang digelar oleh PJKB (Paguyuban Jawa Kalimantan Barat) Cabang Kabupaten Melawi.

Kegiatan Grebeg Suro 2023, yang mengangkat tema “Guyub Rukun Kita Ciptakan Kedamaian dan Kekeluargaan” dilaksanakan di halaman Dukcapil Kabupaten Melawi di Jalan Padat Karya, Kecamatan Nanga Pinoh, Minggu (6/8) pagi.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Forkopimda Melawi, seluruh jajaran pengurus PJKB Kabupaten Melawi dan warga Penguyuban Jawa.

Dalam sambutannya Klusien juga menyampaikan, puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karna dapat hadir dalam kegiatan syukuran Grebeg Suro 1945 Saka / 2023 Masehi ini, yang diselenggarakan oleh PJKB.

“Atas nama Pemerintah Saya menyambut baik atas selenggaranya kegiatan ini, sebagai bentuk silahturahmi masyarakat Jawa, sekaligus pelestarian budaya dan warisan leluhur. Selamat tahun baru 1945 Saka kepada seluruh masyarakat Jawa,” ucap Kluisen.

“Komunitas Budaya dengan segala aspek kehidupannya adalah wujud  Budaya, sehingga menjadi bagian budaya daerah yang perlu di lakukan pembinaan dan upaya pelestariannya,” ujarnya.

Diketahui, Grebeg Suro merupakan salah satu Event Budaya. Selain dapat menumbuhkan kecintaan terhadap Budaya Jawa, Grebeg Suro juga dapat mempertegas Identitas Orang Jawa sebagai media pemahaman Budaya bagi pihak lain.

“Saya harap Grebeg Suro ini juga dapat menjadi Fenomena  Budaya yang dapat menumbuhkan sikap mau menghargai perbedaan dan sensitivitas terhadap perbedaan,” kata Kluisen.

” Agar melalui perayaan Grebeg Suro Tahun 2023 ini, kita semua semakin bersemangat dalam implementasinya, membina, mengembangkan dan melestarikan Budaya Tradisional Jawa di tengah-tengah kemajuan masyarakat,” imbuhnya.

Kluisen juga berpesan Pada saat ini sudah memasuki musim politik pesta demokrasi secara serentak tahun 2024 mendatang. Ia mengajak semua komponen masyarakat agar bersama-sama menjaga situasi yang kondusif di Kabupaten Melawi.

“Jangan hanya karena berbeda pilihan politik kita, menjadikan terkoyaknya semangat kebersamaan di tengah masyarakat. Suasana yang sudah kondusif, aman, dan damai ini harus terus kita jaga bersama, walaupun kita berasal dari suku dan Budaya yang berbeda-beda, tidak menjadikan kita berkurangnya semangat persahabatan, kekeluargaan, persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat. Sesuai moto Kabupaten Melawi, Hidup Rukun Harmonis dalam Keberagaman,” tegas Kluisen.

“Saya seluruh komponen masyarakat lainnya untuk selalu  bersatu padu menyamakan langkah menatap kedepan, membangun Kabupaten Melawi yang adil, pantas, hebat, yang berlandaskan gotong-royong, serta harmonis dalam keberagaman,” tutupnya.

Penulis : Rabi

Editor: Ade Shalahudin Al ‘Ayubi