Beranda TECHNOLOGY PT Raihan dan Onno Center Selenggarakan IT Camp 8 – 9 Oktober...

PT Raihan dan Onno Center Selenggarakan IT Camp 8 – 9 Oktober 2022

62
0
60 / 100
Metro, Jakarta – Fenomena kebocoran data yang akhir-akhir terjadi, menjadi perhatian menarik di kalangan netizen, apalagi dengan munculnya sosok “Bjorka” yang berhasil membobol data pribadi para pejabat di Indonesia.

Banyak pertanyaan dikalangan netizen yang pada intinya ingin mengetahui penyebab data tersebut bisa bocor ke publik. Dan yang paling penting seberapa besar tingkat pertahanan cyber security di Indonesia dan siapa sebetulnya sosok bjorka sesungguhnya?

Menyikapi keadaan tersebut PT Raihan Teknologi Pratama (SalmaNet) bekerja sama dengan Onno Center Internasional dan mendapat dukungan dari Asosiasi Pengusaha TIK Nasional (APTIKNAS) bakal mengadakan IT Camp 2022. Rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 8 sampai 9 Oktober 2022 di Bumi Perkemahan Ragunan atau samping Kantor BSSN.

PT Raihan

Terkait rencana kegiatan tersebut, Ketua Umum APTIKNAS Soegiharto Santoso alias Hoky mengatakan, kegiatan IT Camp ini telah lama dinanti-nantikan oleh banyak pihak. “Karena dari kegiatan ini para peserta bisa banyak menimba ilmu di bidang TIK dan dapat menciptakan kolaborasi untuk bidang usaha TIK di Indonesia,” Ungkap Hoky baru-baru ini saat dijumpai pada acara 2022 ICT Business Partnership di Four Seasons Hotel Jakarta.

Sebagai contoh nyata dari kegiatan IT Camp, kata Hoky, pihaknya bisa mendirikan PT Raihan Teknologi Pratama bersama Kang Onno dan Kang Dadang Setiawan sebagai Direktur Utamanya.

Dia juga menuturkan, kegiatan IT Camp selalu didukung oleh orang-orang hebat yang mau membagikan ilmunya. Hal itu tentunya sangat beruntung bagi para peserta karena bisa secara langsung berjumpa serta berdiskusi dengan para narasumber dengan biaya yang sangat terjangkau.

“Kita perlu menyadari kemampuan diri dan orang lain agar dapat bersinergi melengkapi satu sama lain dalam lingkup kecil hingga besar, untuk membuat perubahan sosial. Tentunya kita tidak dapat melakukannya sendiri.

Itulah mengapa pentingnya kolaborasi antara pihak untuk mencapai tujuan bersama dengan memaksimalkan konsep pentahelix yang melibatkan banyak peran,” terang Hoky.

Menurut Hoky konsep pentahelix yang menggabungkan peran akademisi, badan usaha (bisnis), komunitas, pemerintah, dan media bertujuan untuk mengembangkan inovasi pengetahuan yang memiliki potensi bertransformasi menjadi produk maupun jasa yang bernilai dan bermanfaat bagi masyarakat.

Seperti pada pelaksanaan acara IT Camp sebelumnya, panitia selalu menghadirkan Kang Onno W. Purbo sebagai narasumber yang berkompeten di bidangnya.

Selain dari itu akan hadir Gildas Deograt Lumy dari Xecure IT, dan Managing Director PT Ganesha System Danny Kunto Wibisono, serta Ahmad Junaedi Mahasiswa Semester 2 Institut Teknologi Tangerang Selatan sekaligus menjabat sebagai Network Engineer SalmaNet.

Gildas dikenal sebagai seorang professional di Bidang IT dan berkecimpung di dunia keamanan cyber selama lebih dari 25 tahun. Namanya menjadi sorotan usai membongkar sosok Bjorka saat diundang di podcast Deddy Corbuzier.

Salah satu karya yang dihasilkan Gildas adalah Aplikasi PALAPA dan Xecure Browser untuk mengamankan transaksi internet banking. Pada kegiatan IT Camp ini, Gildas akan membahas materi tentang SAKTII (Standar Arsiktektur Keamanan Tingkat Tinggi).

Sementara Pakar IT di bidang Cyber Security dan focus di Big Data & Social Media Monitoring Danny Kunto Wibisono, akan menyampaikan materi tentang Kedaulatan Cyber pada kegiatan IT Camp nanti.

Danny akan membahas tentang membangun kedaulatan cyber negara itu mencakup kedaulatan (infrastruktur, sumber daya manusia dan regulasi pendukung). Infrastruktur terkait pengaturan dan keamanan jaringan kabel bawah laut. Ketahanan infrastruktur, juga terkait pengawasan penggunaan enkripsi dan dekripsi yang menjadi celah bobolnya keamanan data.

Data dan privasi dan sumber daya manusia terkait kebiasaan sistem security masyarakat dan aparat di Indonesia. Regulasi terkait dengan dukungan kebijakan yang mendukung kedaulatan cyber negara. Apa yang perlu, yang sudah ada dan yang belum ada.

Sedangkan Ahmad Junaedi akan membahas tentang Fiber Optic Masuk Desa. Di sesi ini Ahmad Junaedi akan berbagi pengalaman tentang membangun fiber optik di Kecamatan Pangatikan Kabubaten Garut, bagaimana tips & trik mengatasi masalah yang sering timbul ketika melakukan gelar fiber optik, serta bagaimana kiat-kiat menjalankan kearifan lokal di desa tersebut.

Kegiatan acara IT Camp, akan semakin semarak dengan adanya merchandise cantik dari SalmaNet, adapula door prize dari sponsor berupa :

• Voucher Gopay untuk 10 orang peserta yang beruntung, masing masing Rp 250,000,-

• LinkSys Wifi Router Dual Band.

• LinkSys 8 Port Managed Gigabit Ethernet Switch

Untuk pendaftaran, bisa klik tautan berikut: https://bit.ly/3UJR0zE

Kegiatan IT Camp 2022 kali ini didukung pula oleh KOMINFO, APJII, MASTERDATA, ICT WATCH, LINKSYS, SIBER KREASI (Gerakan Nasional Literasi Digital), ITTS (Institut Teknologi Tangerang Selatan) dan ASTRA.*

Artikulli paraprakLacak dan Tindak Sumber Aliran Uang 303 Sambo
Artikulli tjetërKapolda Sumut Berikan Perhatian Khusus Anak Korban Kekerasan