Metro, Melawi – Dalam upaya meningkatkan kerjasama pembangunan daerah, Pemerintah Kabupaten Melawi dan Seruyan, lakukan Memorandum Of Understanding (MoU) untuk 1 tahun.
H. Dadi Sunarya Usfa Yursa dengan Bupati Seruyan, Yulhaidir di Pendopo Rumah Jabatan Bupati Seruyan, pada Rabu (19/01).
Hadir pada kegiatan tersebut Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Hendegi Januardi Usfa Yursa, Forkopimda, Unsur Pimpinan DPRD Kabupaten Katingan, Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua GOW, dan Para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi maupun di lingkungan Pemerintah .
Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa mengungkapkan, kunjungannya bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Melawi selain untuk meningkatkan kerjasama pembangunan, juga untuk mempererat silaturahmi dan menjalin persahabatan diantara kedua Pemerintah Daerah, lebih lanjut.
“Kerjasama pembangunan ini dimaksudkan untuk memantapkan hubungan keterkaitan antar daerah, meningkatkan keterpaduan dalam pengelolaan berbagai program kegiatan pembangunan, serta sinergitas pemanfaatan dan pengembangan potensi daerah”. Ungkapnya, berikut penyampaian bupati
H. Dadi juga mengatakan, fokus awal kerjasama adalah di bidang kesehatan dan bidang infrastruktur, secara geografis adalah daerah tetangga sehingga dibutuhkan keterbukaan akses jalan antara Seruyan dan Melawi.
Kita semua berharap akses jalan bisa tersambung, sehingga jarak tempuh akan semakin singkat dan memudahkan aktivitas perekonomian”. Harapnya.
Bupati Melawi menyambut baik dan mendukung terciptanya kerjasama antara dinas kesehatan dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Melawi tentang pelayanan rujukan dari fasilitas kesehatan.
“Saya berharap dengan adanya perjanjian kerjasama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Seruyan dan RSUD Melawi akan semakin mempermudah masyarakat Seruyan yang tinggal di wilayah perbatasan Seruyan dan Melawi dalam memperoleh akses layanan kesehatannya”. Ujarnya.
“Jadi saya minta pihak RSUD Melawi bisa memfasilitasi saudara-saudara kita yang tinggal di perbatasan Seruyan dan Melawi untuk dapat memperoleh pelayanan kesehatan maupun pelayanan rujukan di RSUD Melawi”. Pungkasnya.
Sementara itu, Bupati Seruyan, Yulhaidir menyambut baik adanya kunjungan jajaran Pemerintah Kabupaten Melawi di Kabupaten Seruyan, pertemuan tersebut sekaligus untuk menandatangani MoU di bidang pembangunan daerah dan perjanjian kerjasama di bidang kesehatan.
“Tanda tangan MoU ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Seruyan dengan Pemerintah Kabupaten Melawi”. Ujarnya.
Lebih lanjut, Bupati juga mengungkapkan, bahwa salah satu bentuk perjanjian kerjasama adalah untuk menjamin kelangsungan penanganan terhadap pasien rujukan yang tidak mempunyai jaminan kesehatan dan tidak mampu, serta peserta BPJS Mandiri Kelas III ke RSUD Melawi.
“Saya sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas dukungan dari Pemerintah Kabupaten Melawi dalam hal pelayanan kesehatan dan rujukan bagi masyarakat yang tinggal di perbatasan Seruyan dan Melawi”. Ucapnya.
Yulhaidir juga berharap pembukaan akses jalan antara dua Kabupaten tersebut bisa benar-benar terealisasi secepatnya, “Walaupun ada sejumlah tantangan dalam hal pembukaan akses jalan ini karena terkendala status hutan lindung. Namun kita akan tetap berupaya menjalin komunikasi dengan pihak-pihak terkait agar keterbukaan akses bisa cepat terealisasi”. Kata Yulhaidir.
“Apalagi pembangunan jalan ini dari Kabupaten Melawi sudah sampai ke perbatasan . Saya harap kerjasama dapat berjalan baik dan saling terbina komunikasi yang baik”. Tutupnya.[]Humas.**