
MELAWI, metroindonesia.id – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional dan pemberdayaan masyarakat di sektor pertanian di Kabupaten Melawi. Polres Melawi menyiapkan 1,4 ton pupuk kohe untuk petani jagung.
Kapolres Melawi, AKBP Harris Batara Simbolon, S.I.K., S.H., M.Tr.Opsla, mengatakan bahwa pupuk kohe yang terbuat dari limbah ternak tersebut akan digunakan untuk penanaman jagung serentak pada Rabu, 9 Juli 2025.
“Program ini sejalan dengan arahan pemerintah pusat dalam mendorong penggunaan pupuk alami yang ramah lingkungan serta mendukung pertanian berkelanjutan,” ujar Harris , Selasa (8/7/2025).
AKBP Harris juga mengatakan bahwa penyediaan pupuk kohe ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Polres Melawi dalam mendukung program pemerintah di bidang pertanian.
“Pupuk kohe sangat efektif digunakan pada tanaman jagung karena mampu meningkatkan kesuburan tanah dan hasil panen. Selain itu, pupuk ini juga lebih ramah lingkungan, terjangkau dan membantu menyuburkan lahan pertanian,” ulasnya.
Pupuk kohe yang disiapkan berasal dari limbah peternakan ayam yang dikelola secara higienis, sehingga aman digunakan dan bermanfaat untuk meningkatkan kesuburan tanah serta hasil pertanian.
Polres Melawi berkomitmen untuk terus hadir dan berkontribusi nyata dalam setiap lini kehidupan masyarakat, termasuk dalam mendukung pembangunan sektor pertanian yang menjadi salah satu tulang punggung ekonomi daerah.