Beranda PENDIDIKAN Prestasi Kepala SDN 067240 Kelabui Wartawan

Kepala SDN 067240 Kelabui Wartawan

21
0
70 / 100
Medan | metroindonesia.id Kepala SDN 067240 Benteng Hulu Medan Tembung kelabui wartawan yang dalam mengemban tugas sosial control dalam  memberikan informasi kepada masyarakat.

Hal tersebut dialami wartawan metro indonesia Kamis, 21/0923 ketika akan melakukan uji informasi sebagaimana yang telah diamanatkan pada kesepakatan kode etik pasal 3.

  • Wartawan Metro Indonesia selalu menguji informasi, memberitakan secara berimbang, tidak mencampurkan fakta dan opini yang menghakimi, serta menerapkan asas praduga tak bersalah.
SDN 067240
Penumpukan sampah yang mengeluarkan bau tak sedap

Uji informasi yang dimaksud didapat dari beberapa orang tua siswa yang merasa tempat pendidikan putra putrinya sudah tidak nyaman lagi yang akan berdampak pada penurunan konsentrasi dan aktivitas kegiatan belajar mengajar.

Dari beberapa informasi diketahui kondisi sekolah yang tampak kumuh, kaca jendela pecah, lantai keramik sudah mengalami retak retak dan berbau tidak sedap.

Berdasarkan informasi tersebut wartawan Metro Indonesia mencoba melakukan uji informasi atas penggunaan anggaran sarana dan prasarana yang sudah di amanatkan pemerintah melalui Biaya Operasional Siswa (BOS).

SDN 067240
Ruang guru piket

 

Dari keterangan guru piket, diketahui  kepala SDN  067240 Rizka chairina Daulay sedang tidak berada ditempat, dan meminta wartawan menghubungi langsung melalui jaringan seluler.

” Dengan siapa ini pak ?, Saya Pasaribu dari metro Indonesia.iya pak saya lagi di luar. ” tanya dan jawab Rizka Chairina berakhir  setelah awak media menyebutkan nama.

Selang beberapa menit, kepala SDN  067240 menghubungi wartawan Metro Indonesia melalui chat aplikasi WhatsApp, dan meminta untuk menunggu sekitar satu jam, dengan alasan masih berada dikantor Bank.

Setelah menunggu cukup lama, kepala SDN  067240 kembali menghubungi wartawan dengan alasan kedua “maaf pa, sepertinya saya lama lain waktu aja kita ketemu” ujarnya.

SDN 067240
Ruang guru piket

Atas kejadian tersebut diharapkan menjadi perhatian kepala dinas pendidikan untuk lebih membina kepala sekolah yang belum kompeten dalam hal pelayanan publik, dan lebih mengedepkan etika berbangsa dan bernegara.[] G. Pasaribu.

Artikulli paraprakHUT Ke 68, Dir Lantas Polda Sumut Gelar Anjangsana
Artikulli tjetërTega, Oknum Kepsek Diduga 5 Kali Setubuhi Keponakannya Sendiri Hingga Hamil