https://www.facebook.com/share/p/CLZwMVEFn2WXyn8r/?mibextid=xfxF2i
Beranda blog Halaman 26

Terbukti Indisipliner, Bupati Tapsel Lakukan Tindak Tegas Kepada 3 Pejabatnya

0
Terbukti Indisipliner, Bupati Tapsel Lakukan Tindak Tegas Kepada 3 Pejabatnya

 

Tapanuli Selatan – Metro Indonesia.id. – Setelah viral melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Puskesmas Pintu Padang beberapa waktu lalu dengan video yang beredar di semua media sosial termasuk facebook, IG, tiktok hingga X, Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) Gus Irawan Pasaribu akhirnya melakukan tindakan tegas setelah melalui proses pemeriksaan oleh Inspektorat.

IMG 20250429 WA00072

Tidak saja kepada Kepala Puskesmas yang disidak tapi juga kepada satu orang Kabid di Dinas Pendidikan dan satu lagi di Dinas Perdagangan. Selain memecat tiga pejabat itu dari jabatannya, Gus Irawan Pasaribu juga akan terus bersih-bersih terhadap semua yang melakukan pelanggaran.

Hal itu disampaikan Gus Irawan Pasaribu usai berkunjung ke BPKP (Badan Pengawas Keuangan Pembangunan) Sumatera Utara di Jalan Gatot Subroto Medan, Senin (28/4/2025).

“Saya sudah berhentikan itu yang di puskesmas. Kepala puskesmasnya ternyata begitu saya perintahkan diperiksa oleh Inspektorat ternyata orang ini sebelumnya sering bermasalah . Temuan saya di situ bahwa Tapsel sudah UHC (unviersal health coverage) gitu ya. Mendeklarasikan bahwa dengan KTP bisa berobat gratis. Eh, ternyata di sana masih ada yang bayar,” terangnya.

Dia mengatakan ini boleh jadi berlaku juga puskesmas lainnya. “Jangan coba-coba karena sudah diingatkan, hentikan. Kalau masih dilakukan kita akan tindak tegas,” tuturnya.

IMG 20250429 WA0007 1

“Nanti kita lihat, kita akan dalami terus ini. Itu juga ketemu di sektor pendidikan. Saya terinformasi bahwa ada kepala bidang di Dinas Pendidikan mengancam. Dia ancam kepala sekolah motifnya menarik duit. Bahwa kalau mau bertahan kasi setoran. Ini juga sudah diberhentikan. Selevel Kepala Bidang. Lalu ada juga Kepala Bidang di Dinas Perdagangan. Ini main-main di iuran-iuran pasar. Kalau untuk yang namanya fraud, penyelewengan, menyangkut uang, itu nggak ada maaf. Tidak ada, mohon maaf ya. Karena itu sangat merusak. Ini penyakit kronis yang harus diamputasi,” katanya tegas.

“Saya akan sangat concern di semua bidang. Tetapi di sektor kesehatan dan pendidikan itu prioritas. Karena mereka menyedot APBD Tapsel hingga 46 persen, masa iya anggaran banyak mereka habiskan tapi layanan tidak maksimal,” ungkapnya.

Gus Irawan Pasaribu menyatakan tindakan terhadap indisipliner ini akan terus dilakukan. Bahkan ketika ditanya jika berhubungan dengan kerabatnya, saudara atau bagian dari keluarga, atau juga titipan keluarga pejabat, dia tegas menjawabnya.

“Mohon maaf misalnya dengan keluarga, ya saya pegang teguh dalihan na tolu, tapi dalam penerapan aturan nggak ada dispensasi karena hubungan darah, hubungan keluarga, nggak ada. Aduh mohon maaf, nggak akan ada dispensasi. Saya hanya bisa sampaikan, nggak bisa ditervensi lah,” tuturnya.

Gus Irawan mengaku prihatin dan mohon maaf kepada masyarakat dengan kondisi pelayanan publik yang terjadi di Tapsel. “Semua instansi yang coba main-main dengan layanan publik, akan kita tertibkan,” katanya. Bupati Tapsel ini berencana mendigitalisasi seluruh pelayan publik di Tapsel.

Mantan Direktur Utama Bank Sumut tiga periode ini mengakui setelah dua bulan bertugas di Tapsel lalu melihat lebih jauh ke dalam ada banyak hal yang harus diperbaiki. Apalagi di salah satu visi misi untuk Tapsel yang disebut Panca Cita adalah reformasi birokrasi. “Ini ternyata temuan saya itu, sudah menyangkut sikap mental. Sikap mental dan juga sistem internal control masih lemah.”

“Karena itu saya banyak berdiskusi, misalnya ini sedang ada audit BPK. Mereka Ramadhan lalu sudah masuk untuk Interim Audit, kemudian datang lagi 14 April ini. Saya banyak berdiskusi dengan mereka. Apa yang mereka temukan dan yang saya temukan mirip. Sistem internal control kita sangat lemah,” kata dia. “Hari ini [Senin 28/4/.2025] saya ke BPKP, karena saya sedang berpikir untuk melakukan review dan ingin memperbaiki sistem internal control tadi itu,” jelasnya.

Apalagi tiga hari lalu dia diminta menandatatangani SK pembentukan tim penilaian mandiri terkait dengan SPIP (sistem pengendalian internal pemerintah). “Malu saya pernah jadi ketua Ikatan Akuntan Indonesia Sumut 2 periode dan di belakang nama saya Ak, CA tapi tidak bisa membenahi sistem ini di Tapsel,” kata anggota DPR RI ini.

Semua itu kemudian dipadukan dengan hasil sidak. “Sidak yang saya lakukan memunculkan banyak temuan. Saya simpulkan memang sikap mental tidak mudah diperbaiki. Sistem pengendalian bisa diciptakan lah, tapi mengubah sikap mental manusia ini yang kemudian harus paralel dilakukan. Nanti sistem pengendaliannya dirumuskan dan tentu butuh satu komitmen kuat dari setiap pimpinan OPD untuk memastikan sistem itu dijalankan oleh seluruh pelaksana tugas,“ jelas Gus Irawan.

Gus Irawan bicara lebih tegas bahwa tindakan pemecatan yang dilakukan itu sudah diumumkan sebelumnya bahkan di hari pertama memimpin apel pegawai di Kantor Bupati Tapsel. “Saya sudah sampaikan bahwa warisan APBD yang ada itu sebetulnya, kalau penghematan sih tidak terlalu membebanilah karena itu kan menggeser anggaran ke sektor yang lebih prioritas. Meskipun memang pengurangan terjadi dari transfer dari pusat ke daerah, DAU, DAK berkurang di Tapsel Rp113,5 miliar,” tuturnya.

Tetapi sesungguhnya ruang fiskal yang terkoreksi sangat dalam menjadi sangat sempit disebabkan peningkatan belanja pegawai yang untuk 2025 meningkat Rp200 miliar. “Karena itu belanja modal di Tapsel hanya tinggal 5 persen-an saja. Padahal kalau dulu itu masih ada hampir 30 persen,” jelasnya.

“Ini yang sangat membebani dan fixed cost. Tidak ada solusi kecuali pegawainya pensiun atau berkurang. Karena itu saya sampaikan bahwa peningkatan belanja pegawai karena banyaknya tenaga honor ke P3K sudah berproses. Saya tentu tunduk dan patuh pada peraturan perundang-undangan,” sambungnya.

Karena hal ini sudah menggerus APBD sampai Rp200 miliar serta pengurangan DAK-DAU Rp113 miliar lebih maka total mencapai Rp313,5 miliar, yang membuat belanja modal termasuk belanja infrastruktur untuk kepentingan masyarakat menjadi sangat minim. “Karena itu saya sampaikan jangan ada mark up apalagi yang fiktif, itu sama sekali tidak dapat ditolerir. Saya juga mengajak seluruh ASN di Tapsel yang berjumlah 7.000 separuh PNS dan separuhnya lagi P3K untuk mengkompensasi minimnya belanja Infrastruktur, di 2025 ini kita tingkatkan kualitas pelayanan birokrasi,“ paparnya menutup pembicaraan.

Tirta Pakuan Perluas Cakupan Pelayanan

0
Tirta Pakuan Perluas Cakupan Pelayanan
  • Tirta Pakuan Peningkatan Cakupan Pelayanan di Wilayah Tersebar Kota Bogor
Bogor I metroindonesia.id –  Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor terus melakukan usaha  peningkatan pelayanan air bersih kepada pelanggan Kota Bogor.

Mulai tahun 2025 ini, ada sejumlah wilayah di Kota Hujan yang menjadi prioritas pengembangan jaringan untuk mengejar target cakupan layanan, salah satunya di wilayah Pamoyanan Bogor Selatan.

Direktur Teknik Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor Ardani Yusuf menyampaikan ,masih ada beberapa wilayah di Kota Bogor yang belum terlayani penyediaan air bersih  PDAM Tirta Pakuan

Tirta

“Berdasarkan data, jaringan perpipaan di Kota Bogor sudah terpasang 90 persen, tahun ini kita kita akan lakukan pengembangan jaringan di beberapa titik di Kota Bogor, salah satunya di wilayah Pamoyanan,” kata Ardani di ruang kerjanya,” kata Ardani di ruang kerjanya, Selasa (29/4).

Diharapkan, program yang sedang berjalan ini bisa meningkatkan cakupan layanan, karena Tirta Pakuan melihat masih terdapat potensi penambahan pelanggan di Kota Bogor.

Tirta

“Setelah kita cek, ternyata potensi cakupan layanan atau penambahan jumlah pelanggan masih cukup tinggi. Makanya pada tahun ini kita tetap menjalankan program pemasangan jaringan pipa baru ke wilayah-wilayah yang belum terpasang pipa Tirta Pakuan, salah satunya di Pamoyanan ini,” tutup Ardani. [] Lukas Diana

Kapolres Melawi AKBP Harris Batara Simbolon Ingatkan Agar Personelnya Disiplin

0
MELAWI, metroindonesia.id – Kapolres Melawi AKBP Harris Batara Simbolon mengingatkan kepada seluruh personelnya agar disiplin dalam menjalankan tugasnya. Hal tersebut disampaikan pada apel pagi yang dilaksanakan di halaman Apel bhayangkara pada, Senin (28/4/25) pagi.

“Kepada seluruh personel Polres Melawi, saya mengingatkan agar meningkatkan kedisiplinan dalam setiap pelaksanaan tugas,” ujar AKBP Harris Batara Simbolon.

Lanjutnya, kedisiplinan salah satunya adalah kesiapan untuk melaksanakan tugas sehari hari. Ia juga menegaskan kepada personel tidak ada lagi yang terlambat untuk mengikuti apel, baik apel pagi mau pun apel siang.

“Berpakaian dinas sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tidak adanya pelanggaran dalam tugas,” tegasnya.

AKBP Harris Batara Simbolon juga mengingatkan kepada personelnya agar menjauhi narkoba, judi online, penyalah gunaan wewenang serta pelanggaran lainnya.

“Saya pastikan akan tindak tegas jika ada anggota yang melanggar,” tandas AKBP Harris.

AKBP Harris menambahkan agar seluruh personel selalu kompak dalam tugas, banyak kegiatan yang telah di jadwalkan dan harus terlaksana dengan baik diantaranya program Asta Cita Presiden Republik Indonesia berkenaan dengan ketahanan pangan.

Kadis Perkim Di Duga Sengaja Mengelak Dan Tidak Mau Menjawab Ketika Di Konfirmasi Kemana Bekas Bongkaran Bangunan Dinas Perkim Tahun 2024.

0
Kadis Perkim Di Duga Sengaja Mengelak Dan Tidak Mau Menjawab Ketika Di Konfirmasi Kemana Bekas Bongkaran Bangunan Dinas Perkim Tahun 2024.

 

Padangsidimpuan-Metro Indonesia.id.- Kadis Perkim Padangsidimpuan,Imbalo Siregar.ST.MM.di duga sengaja mengelak dan tidak mau membalas,menjawab surat konfirmasi tentang dikemanakan dan dimana aset bekas bongkaran bangunan dinas perkim tahun 2024.Senin (28 April 2025).

Screenshot 20250428 174818

Konfirmasi yang di lakukan untuk menindak lanjuti adanya laporan nara sumber,bahwa aset bongkaran dinas Perkim di duga telah di kuasai oknum oknum yang tidak bertanggung jawab,sewenang wenang dan tidak menggubris peraturan hukum yang mengatur tentang Aset Negara secara sepihak.

Dari hasil peninjauan dan investigasi ke gudang Perkim,memang sudah tidak di temukan lagi aset bongkaran tersebut,begitu pula hasil wawancara yang dilakukan dengan Kepala Bidang Aset Daerah Kota Padangsidimpuan,Sori Tua Siregar yang mengatakan bahwa mereka juga tidak mengetahui kemana Aset bekas bongkaran rehabilitasi Kantor dinas perkim tahun 2024 tersebut,”Sampai sekarang Bagian aset Daerah belum ada menerima laporan tentang bekas bongkaran tersebut,seharusnya kan,Dinas Perkim sudah melaporkan hal itu kepada Sekretaris Daerah,baru di dis posisikan pada kami,namun sampai saat ini,hal itu tidak dilakukan mereka”katanya.

Akan sangat di sayangkan bila arogansi,ke sewenang wenangan dan dugaan ketidak patuhan atau ketidak mengertian terhadap hukum dan perundang undangan,seperti yang sering di pertontonkan Kadis Perkim Kota Padangsidimpuan,Imbalo Siregar.ST.MM,akan merusak citra dan janji akan perubahan yang di dengungkan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan terpilih 2024 – 2029.

Sudah selayaknya bila Wali Kota Padangsidimpuan Dr.H.Letnan Dalimunthe.SKM.MM,segera mengevaluasi,dan bila perlu secepatnya mencopot pejabat daerah yang tidak mengerti tugas dan tanggung jawabnya,serta tidak faham hukum dan per undang undangan,karena akan jadi satu kesalahan bila malah memberikan jabatan rangkap di dinas lain sebagai PLT pada pejabat yang lebih mengutamakan menyenangkan atasan untuk mengamankan jabatannya.

Screenshot 20250428 174533

S.Harahap,sebagai salah seorang yang perduli hukum di tegakkan di Kota Padangsidimpuan mengatakan.
“Berdasarkan UU KIP No.14 Thn 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, yang menegaskan transparansi sebagai salah satu asas pertanggungjawaban keuangan negara,yang mana,Undang-undang ini juga telah ditegaskan dalam Pasal 9 ayat (1) yang mengharuskan setiap badan publik mengumumkan informasi publik secara berkala.
Undang-undang yang mengatur tentang aset negara, juga dikenal sebagai Barang Milik Negara (BMN), diatur dalam beberapa peraturan perundang-undangan, terutama Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara.
Pelaksanaan pengelolaan BMN diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, serta Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 2014,akan sesegera mungkin membawa dugaan khasus ini keranah hukum agar bisa di proses dan diselidiki secara transparan dan di kerahui masyarakat,kita juga akan mengawal dugaan khasus ini sampai tuntas.”katanya.

Dugaan hilangnya aset bekas bongkaran gedung perkim tersebut merupakan Pekerjaan konstruksi Rehabilitasi Bangunan Gedung Kantor Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Padangsidimpuan Tahun 2024,dengan Pagu Anggaran Rp.950.000.000,00,yang tender pengerjaannya di menangkan CV.ANUGRAH GEMILANG dengan Alamat Jln.Sutan Mhd.Arif Kota Padangsidimpuan.

Wako Zulmaeta Lantik 144 PPPK

0
Wako Zulmaeta Lantik 144 PPPK
Payakumbuh, Metroindonesia.id — Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh menggelar Pelantikan dan Penyerahan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 dan Pejabat Fungsional di Lingkungan Pemerintah Kota Payakumbuh.

 

Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta melantik sebanyak 144 orang PPPK dan 2 orang Pejabat Fungsional bertempat di Aula Ngalau Lantai 3 Balai Kota Payakumbuh, Senin (28/04/2025).

IMG 20250429 WA0016

Dalam sambutannya, Zulmaeta mengungkapkan rasa syukur atas terselenggaranya pelantikan ini dengan baik dan khidmat.

 

Ia juga mengucapkan selamat kepada seluruh PPPK yang telah berhasil melewati rangkaian seleksi yang panjang dan kompetitif.

 

“Setelah disumpah dan dilantik, Saudara-saudara telah sah menjadi ASN PPPK, Momentum ini patut disyukuri dengan semangat kerja yang tinggi serta kinerja berkualitas,”ujarnya.

 

Selain itu, Ia juga menekankan pentingnya PPPK untuk memahami hak dan kewajibannya sebagai ASN, serta mengingatkan pengangkatan ini bagian dari program berkesinambungan dalam pengadaan ASN dengan memprioritaskan tenaga Non ASN Pemko Payakumbuh.

 

“Sebagai pelayan masyarakat harus mengutamakan etika, kesopanan, komunikasi yang ramah dan jelas serta mudah di pahami oleh masyarakat,”tegasnya.

 

Tak hanya itu, Wali Kota juga menekankan pentingnya membangun birokrasi yang sehat demi mewujudkan pemerintahan yang baik.

 

Lebih lanjut, Zulmaeta mengingatkan seluruh ASN, termasuk PPPK yang baru dilantik, untuk menerapkan nilai-nilai dasar ASN dalam bekerja.

IMG 20250429 WA0017

“ ASN BERAKHLAK merupakan akronim dari berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, Sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang Aparatur Sipil Negara,”jelasnya

 

Adapun dari 144 orang PPPK yang dilantik dan diambil sumpah jabatannya terdiri dari 135 orang tenaga teknis, 1 orang tenaga kesehatan, 8 orang tenaga guru.

 

Turut hadir dalam pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan tersebut, Wakil Wali Kota Elzadaswarman, Sekretaris Daerah Rida Ananda, Asisten I Dafrul Pasi, Asisten III Ifon Satria Chan, dan Kepala BKPSDM Erwan serta Kepala OPD. (Jee)

PC Muslimat NU Melawi Gelar Peringatan Harlah Muslimat NU Ke-79

2
PC Muslimat NU Melawi Gelar Peringatan Harlah Muslimat NU Ke-79
MELAWI, metroindoenesia.id – Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Melawi menggelar Harlah Muslimat NU ke-79 Di Balai Pertemuan NU pada Minggu, (20/04/2025) pagi.

Peringatan Harlah ke-79 Muslimat Nu Kabupaten Melawi turut dihadiri oleh Asisten I Pemkab Melawi, Kakandepag Kabupaten Melawi, Ketua MUI Kabupaten Melawi, Ketua PCNU Kabupaten Melawi, Polres Melawi dan tamu undangan serta pengurus dan seluruh kader Muslimat NU Se- Kabupaten Melawi.

Ketua PC MNU Kabupaten Melawi Fithriani mengatakan dengan peringatan Harlah ke-79 dapat meningkatkan tali silaturahmi sesama warga nahdiyin agar tetap bersatu dalam paham Ahlus sunnah waljamaah.

“Muslimat NU bukan organisasi politik melainkan organisasi sosial keagamaan. Muslimat tidak hanya bergerak di bidang pengajian saja tetapi juga bergerak di bidang lainnya seperti bidang Kesehatan, Pendidikan dan lain sebagainya,” ungkap Fithriani.

Lanjutnya, tujuan utama adalah menjadikan perempuan Indonesia, khususnya perempuan di Kabupaten Melawi menjadi perempuan yang cerdas, terampil dan kompetitif sebagai bentuk tanggungjawab terhadap agama, bangsa dan negara.

“Kami berharap dapat selalu bersinergi dengan instansi terkait yang ada di Kabupaten Melawi sebagaimana MoU yang telah disepakati dengan beberapa departemen di Kementerian Sosial, Perdagangan dan Kesehatan di Surabaya pada tanggal 14 Februari 2025 lalu,” harapnya.

Fithriani juga mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Melawi yang telah hadir dalam kegiatan harlah ke-79.

“Kehadiran pemerintah Kabupaten Melawi dalam acara ini merupakan motivasi kami untuk menjalankan organisasi dengan lebih baik lagi,” ucapnya mengakhiri.

Wawako Elzadaswarman Terima Kunker Anggota DPR RI Zigo Rolanda

0
Wawako Elzadaswarman Terima Kunker Anggota DPR RI Zigo Rolanda
Payakumbuh, Metroindonesia.id — Wakil Wali Kota Payakumbuh Elzadaswarman, menyampaikan kondisi terkini pembangunan infrastruktur di Kota Payakumbuh kepada Anggota Komisi V DPR RI, Zigo Rolanda yang melakukan kunjungan kerja, Sabtu (26/04/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Elzadaswarman mengungkapkan berbagai tantangan yang dihadapi Pemko Payakumbuh, terutama akibat keterbatasan fiskal imbas instruksi Presiden untuk melakukan efisiensi anggaran.

 

Kondisi ini berpengaruh besar terhadap pembangunan infrastruktur yang nyaman, humanis dan berkelanjutan sebagaimana salah satu misi daerah.

IMG 20250427 WA0003

“Atas nama pemerintah dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Zigo Rolanda beserta rombongan. Ini sungguh menjadi berkah bagi kami di tengah keterbatasan fiskal daerah,” kata pria yang akrab disapa Om Zet itu.

 

Ia merinci, berbagai program pusat yang telah membantu Kota Payakumbuh di antaranya normalisasi Sungai Batang Agam, pembangunan WTP Batang Agam, Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT), TPS3R, program P3TGAI, serta pembangunan jalan dari berbagai sumber pembiayaan pusat.

 

Namun, Om Zet juga menyoroti sejumlah permasalahan infrastruktur yang perlu perhatian lebih lanjut, seperti darurat sampah pasca longsornya TPA Regional pada Desember 2023 lalu.

 

Kemudian kekurangan ketersediaan air bersih, kebutuhan penggantian jaringan pipa air minum yang sudah tua, hingga ancaman longsor di sejumlah tebing sungai yang mengancam permukiman warga.

 

“Layanan pengelolaan sampah kami sangat terganggu. Sarana dan prasarana yang ada sangat terbatas. Kami butuh dukungan pembangunan TPST, TPS3R, dan sarana pendukung lainnya,” ujarnya.

 

Di bidang air minum, dia menjelaskan bahwa tingkat kebocoran pipa distribusi mencapai 37,91 persen. Selain itu, kapasitas produksi air bersih juga belum mencukupi kebutuhan masyarakat, sehingga diperlukan peningkatan kapasitas WTP Batang Agam serta pembangunan WTP baru.

 

“Kami sangat berharap dukungan penuh dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi untuk bisa mengatasi semua keterbatasan ini,” katanya.

 

Menanggapi paparan tersebut, Anggota Komisi V DPR RI Zigo Rolanda menyampaikan bahwa pembangunan lanjutan normalisasi Sungai Batang Agam sudah dalam proses dan akan segera dilaksanakan.

 

“Untuk kelanjutan normalisasi Batang Agam, itu sudah ditenderkan dan sudah ada pemenangnya. Tinggal pelaksanaan saja, dengan anggaran lebih kurang Rp40 miliar,” kata Zigo.

IMG 20250427 WA0004

Terkait persoalan sampah dan penanganan Tempat Pembuangan Akhir (TPA), Zigo menegaskan bahwa isu ini menjadi perhatian serius.

 

“TPA ini memang persoalan yang sangat serius. Kita harus mengurusnya dari hulu sampai ke hilir. Persoalannya sudah ada titik terang, tinggal lagi kepala daerah yang harus menyampaikannya secara resmi ke kementerian,” ujar Zigo.

 

Zigo juga menambahkan, meskipun Kota Payakumbuh bukan termasuk dalam daerah pemilihan (dapil)-nya, ia tetap berkomitmen memberikan perhatian penuh terhadap kebutuhan pembangunan di daerah itu.

 

“Memang di sini bukan dapil saya, tapi setelah dilantik, saya mengurus seluruh Indonesia, bahkan sampai Papua. Masak Payakumbuh, kampung istri saya, tidak saya perhatikan,” pungkasnya.(*)

Pembangunan Menara / Tower Di Wilayah Desa Bayur Kidul Diduga Belum Kantongi Ijin.

0
Pembangunan Menara / Tower Di Wilayah Desa Bayur Kidul Diduga Belum Kantongi Ijin.

Karawang.{metroindonesia.id }-Pembangunan menara telekomunikasi (tower) Indosat yang Beralamat Di Dusun Kecemek Desa Bayur Kidul Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang Jawabarat.Diduga belum kantongi izin Persetujuan Bangunan Gedung ( PBG) Dan Sertifikat Laik Fungsi ( SLF ) namun pekerjaan sudah mulai dilakukan sejak Kurang Lebih 3 Minggu.
Kamis (24-04-2015 ).

TimePhoto 20250424 125058

Hasil Pantauan tim media dilokasi pekerjaan tidak ada papan informasi / IMB yang memuat pekerjaan kontruksi tersebut telah memiliki izin atau tidak.
Salah seorang pekerja yang tidak mau disebutkan namanya saat di temui awak media ia mengatakan.”Kurang mengetahui informasi terkait izin pembangunan tower, bapak tanya aja langsung ke mandor pak bolen.”Ujarnya.

Di tempat yang sama anak pemilik lahan yang berinisial ( I ) saat di konfirmasi awak media ia menjelaskan.”Kalo masalah ijin mungkin sudah beres pak karena kan pekerjaan sudah di bangun, untuk lahan ibu saya di kontrak 10 tahun Coba bapa Tanya aja ke pak lurah Darsono karena segala sesuatu yang mengurus pak lurah “Katanya.

Disisi lain warga sekitar menjelaskan.” Yang enggan di sebutkan namanya ia menjelaskan.”Untuk warga yang dapat kompensasi kira-Kira kurang lebih 20 rumah pak satu rumah dapat Rp 500.000 ( lima ratus ribu rupiah ) dan kalo untuk mandor dan pelaksana saya tidak mengetahuinya.”Jelasnya.

Kepala Desa Desa Bayur kidul “H Darsono.A.MK. Saat di konfirmasi melalui Whatsaap-nya di konfirmasi terkait pembangunan tersebut ia hanya membalas dengan singkat.” Gak Ada Hubungannya dengan saya.”Balasnya.

Selanjutnya”Bolen selaku mandor saat di hubungi lewat Whatshaap-nya, ia mengatakan.” Itu mah bukan urusan saya pak, saya hanya kuli saja.”katanya.

Seperti diketahui didalam peraturan bersama menteri dalam negeri, menteri pekerjaan umum, menteri komunikasi dan informatika dan kepala badan koordinasi penanaman modal, nomor: 18 tahun 2009, nomor: 17/PRT/M/2009, nomor: 19/PER/M.KOMINFO/03/2009, nomor: 3/P/2009 tentang pedoman pembangunan dan penggunaan bersama menara telekomunikasi BAB III perizinan pembangunan menara, pasal 4 ayat (1) pembangunan menara wajib memiliki izin mendirikan bangunan menara dari Bupati/Walikota, kecuali untuk provinsi DKI Jakarta wajib memiliki izin mendirikan bangunan menara dari Gubernur Dan pekerja pun harus lengkap Memakai Alat Pelindung Diri ( APD ) Namun di lokasi terlihat pekerja di yang sedang memasang besi diatas diduga tidak memakai APD.

Kemudian awak media kembali mencoba mengkonfirmasi update informasi terkait izin pembangunan Menara/  Tower di wilayah Desa Bayur kidul kepada camat Cilamaya kulon  “Dudi alexsandri.S.STP, namun tidak ada di kantornya, hanya bisa melalui Whatshaap-nya camat menjawab.”Kalo ijin mah dari kabupaten, kalo kecamatan mah cuman rekom itupun setelah desa setuju.”Balasnya.

Sampai berita ini di terbitkan pihak pembangunan tower indosat belum bisa terkonfirmasi karena terkendala komunikasi.

( Tim )

Rabat Beton Kp. Areska Kec. Tenjolaya Rp 48.O62.700,-

0
Rabat Beton Kp. Areska Kec. Tenjolaya Rp 48.O62.700,-
  • Standart mutu dipertanyakan warga
Bogor I metroindonesia.id – Kegiatan pembangunan jalan Rabat Beton Desa Gunung Malang Kecamatan Tenjolaya berjalan sesuai rencana pembanguna desa.

Dari hasil monitoring beberapa media, diketahui kegiatan di laksanakan oleh TPK [Tim Pelaksana Kegiatan] dan masyarakat dengan menggunakan  anggaran desa sebesar Rp.48.O62.700,-.

Rabat
Banner kegiatan

Kegiatan berlangsung pada hari Jumat, 25 April 2025, Kp.Areska RT.001 RW.001 Desa Gunung Malang dengan pengerjaan rabat sepanjang 100 meter, lebar 2.5 meter dan ketebalan rabat 0.12 meter.

Rabat beton adalah jenis beton dengan kualitas rendah, sering disebut “lean concrete”, yang memiliki kandungan semen lebih sedikit dibandingkan beton biasa. Rabat beton biasanya dibuat dengan campuran semen, pasir, dan kerikil, dengan perbandingan yang berbeda dari beton standar. 

Rabat beton sering digunakan sebagai lapisan dasar atau pondasi karena memiliki kepadatan yang relatif rendah dan biaya yang lebih murah dibandingkan beton biasa. Fungsi utama rabat beton adalah sebagai dasar atau lapisan yang kokoh untuk berbagai konstruksi, seperti jalan, bangunan, atau pondasi. 

Rabat
Pekerja melakukan kegiatan

Lalu apakah sama dengan BO beton ? Begini penjelasannya :

BO” pada jalan beton merujuk pada mutu beton K-B0, yang juga dikenal sebagai lean concrete. Beton ini memiliki kandungan semen yang rendah dan digunakan sebagai dasar atau lantai kerja untuk jalan beton. 

Kenapa dikerjakan secara manual ? Batching plant adalah fasilitas produksi beton siap pakai atau readymix yang digunakan untuk pembuatan beton berkualitas tinggi dalam skala besar. Fasilitas ini sangat penting dalam proyek konstruksi jalan karena

Beton K-B0 sering digunakan sebagai lapisan dasar atau subgrade di bawah lapisan permukaan jalan beton yang lebih kuat. Ketebalan lapisan K-B0 biasanya sekitar 10 cm. Setelah lapisan K-B0, lapisan permukaan dengan mutu yang lebih tinggi (misalnya K-300) akan ditambahkan.
Namun saat dilokasi beberapa media sulit mendapat informasi terkait kewenangan kepala desa membuat rabat beton yang menurut warga setempat belum dilakukan pengerasan,
Rabat
Rabat beton yang sudah jadi menunggu kelanjutan betonisasi
Begini penjelasannya :
Pengerasan lantai kerja dalam pembangunan jalan, terutama jalan beton, adalah tahap awal yang penting untuk menciptakan fondasi yang kuat dan stabil. Proses ini melibatkan pemadatan tanah dasar dan pemberian lapisan lean concrete (lantai kerja) yang akan menjadi dasar bagi perkerasan jalan beton utama. 
Apakah kepala Desa Gunung Malang Iding sumardi sudah berkoordinasi dengan dinas terkait (DPUPR) kabupaten Bogor untuk kegiatan lanjutan diatas badan rabat beton dalan hal kegiatan sebagai aset pemerintah kabupaten ?  [] Lukas Diana

Pemko Payakumbuh Gelar Upacara Peringatan Otda

0
Pemko Payakumbuh Gelar Upacara Peringatan Otda
Payakumbuh, Metroindonesia.id – Pemerintah Kota (Pemko) Payakumbuh menggelar Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-29 di halaman Balai Kota Payakumbuh, Jumat (25/04/2025).

 

Upacara berlangsung khidmat yang diperingati tanggal 25 April setiap tahunnya di seluruh penjuru Nusantara ini juga dirasakan Pemko Payakumbuh, di awali dengan pembacaan singkat sejarah otonomi daerah.

IMG 20250426 WA0002

Sejarah otonomi daerah Indonesia mencatat perjalanan panjang sejak masa kolonial Belanda dengan keluarnya Desentralisatie Wet tahun 1903, ini merupakan kebijakan otonomi daerah pertama yang di berlakukan di indonesia meskipun watak kolonial yang memusatkan seluruh kekuasaan di Batavia.

 

Selanjutnya, Pasca kemerdekaan pemerintah Indonesia menerbitkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1945, yang menitikberatkan pada asas dekonsentrasi serta mengatur pembentukan Komite Nasional Daerah, karesidenan, kabupaten, dan kota berotonomi.

 

Peringatan ini momentum penting untuk merefleksikan kembali perjalanan panjang sistem otonomi daerah di Indonesia serta memperkuat komitmen seluruh elemen bangsa dalam membangun pemerintahan daerah yang responsif, transparan, dan akuntabel.

 

Bertindak sebagai inspektur upacara, Zulmaeta menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.

 

“Melalui momentum yang berbahagia ini, Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran pemerintah daerah, tokoh masyarakat, akademisi, insan pers, dan seluruh elemen bangsa yang telah berkontribusi nyata dalam menyukseskan pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia,” ujarnya .

 

Diikuti seluruh Forkopimda di lingkup Pemko Payakumbuh, peringatan hari Otda ke-29 tahun 2025 kali ini mengusung tema nasional “Sinergi Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045”.

 

Ia menegaskan bahwa indonesia adalah negara besar, bukan hanya dari segi luas wilayah dan jumlah penduduk, melainkan juga dari keragaman budaya, sumberdaya alam, dan potensi daerah.

 

“ Oleh karena itu , sinergi antara pusat dan daerah adalah sebuah keharusan demi cita-cita bangsa sebagaimana telah dituangkan dalam konstitusi”, jelasnya.

 

Otonomi daerah bukan sekedar kebijakan administratif, melainkan instrumen strategis untuk menghadirkan pemerintahan yang lebih dekat dengan rakyat, mampu membaca kebutuhan lokal, dan cepat dalam merespons tantangan zaman.

IMG 20250426 WA0006

Ia juga menyampaikan delapan fokus strategis yang sejalan dengan arahan Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto, yakni swasembada pangan dan energi, pengelolaan air, penguatan tata kelola pemerintahan, peningkatan kewirausahaan dan UMKM, pemerataan akses pendidikan dan kesehatan, hingga reformasi birokrasi dan penegakan hukum.

 

“Kita harus memperkuat koordinasi antar tingkatan pemerintahan agar setiap kebijakan yang diambil tepat sasaran dan implementatif di daerah,” tegasnya.

 

Mengakhiri sambutannya, Ia mengajak seluruh pinak untuk terus mengoptimalkan penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, memperkuat pelayanan publik, serta meningkatkan sinergi antara pusat dan daerah demi kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.

 

“Dirgahayu Hari Otonomi Daerah ke 29 Tahun 2025, Semoga semangat otonomi daerah senantiasa menjadi motor penggerak terwujudnya pemerintahan yang lebih baik ”, pungkasnya.(Jee)