MELAWI-KALBAR, Metroindonesia.id – Dalam rangka menyambut Peringatan HUT RI ke-78, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, didampingi Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen membagikan Bendera Merah Putih kepada masyarakat, pada Selasa 1/8) pagi
Kegiatan bagi-bagi bendera menjelang HUT RI ke-78 tersebut dipusatkan di Bundaran Perumdam Tirta Melawi turut dihadiri oleh Ketua DPRD, Kapolres Melawi, Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi, LO Kodim 1205/Sintang, Kepala Kantor Kemenag, Ketua Pengadilan Agama Nanga Pinoh, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda, Para Kepala OPD, Ketua TP-PKK, Ketua GOW, Para Camat dan Para kepala Desa.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Melawi, Drs. H. M. Yamin mengatakan bahwa kegiatan pembagian bendera merupakan rangkaian untuk menyemarakkan HUT RI ke-78 dengan tujuan meningkatkan semangat nasionalisme dan semangat kebangsaaan serta membangkitkan kesadaran masyarakat dalam memeriahkan HUT RI.
“Ini merupakan tahun kedua bagi-bagi Bendera Merah Putih kepada masyarakat. Ini akan dijadikan kegiatan rutin menjelang HUT RI. Harapan kami di tahun- tahun mendatang banyak kegiatan yang akan kita lakukan dalam mengisi HUT RI. Ada 1.561 bendera kita bagikan langsung kepada masyarakat,” jelasnya.
Yamin juga menyampaikan ucapan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada para pihak yang telah berpartisipasi serta berkontribusi terhadap kegiatan tersebut.
Sementara itu, Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa menyampaikan bahwa, pembagian bendera merah putih ini mengingatkan akan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di atas perbedaan agama, suku, pemikiran dan latar belakang.
“Semoga dengan kegiatan ini dapat mengingatkan kembali sejarah perjuangan, serta momentum untuk memupuk rasa nasionalisme dan jiwa patriotisme, sebagai modal bangsa untuk pembangunan Indonesia, khususnya di Kabupaten Melawi”, kata Bupati.
Bupati juga berpesan agar rasa nasionalisme dan patriotisme selalu tercermin dalam sikap dan tindakan yang berkarakter persaudaraan, toleransi, persatuan dan gotong royong dalam membentengi diri dari ancaman bangsa seperti ideologi yang berseberangan dengan ideologi negara, terorisme, radikalisme serta konflik sosial yang berbasis suku, ras dan agama.
“Kegiatan merupakan momen penting untuk memperkuat rasa persatuan dan kesatuan serta semangat nasionalisme, terutama di kalangan generasi muda dan sebagai alat pemersatu bangsa”, ujarnya.
Bupati Melawi juga berharap melalui kegiatan ini dapat menjaga suasana sejuk dan damai serta toleran dan saling menghormati menjelang Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-78.
“Semoga kegiatan ini tidak hanya seremonial saja akan tetapi dapat terus meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan, serta menciptakan masyarakat yang memiliki semangat juang dan rasa nasionalisme yang tinggi,” tutupnya.(red).
Sumber: Prokopim