Metro, Melawi – Rakerda (Rapat Kerja Daerah) partai NasDem Melawi resmi digelar di Wisma Emaus, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi, Selasa (15/3) pukul 09.00 WIB.
Hadir Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Sudah Yursa, Asisten 1 Pemerintahan, Imansyah, Ketua DPW partai NasDem, Syarif Abdullah Al Kadri, Anggota Komisi IV DPR RI, Yessy Melania, Legislator Fraksi Partai NasDem Melawi, serta 11 DPC Partai NasDem se – Kabupaten Melawi, serta tamu undangan lainnya.
Acara dibuka dengan tarian multi etnis dari Sanggar Seluang Kabupaten Melawi dilanjutkan dengan pemukulan gong oleh Ketua DPW NasDem, Syarif Abdullah Al Kadri sebagai tanda dimulainya Rakerda DPD partai NasDem Kabupaten Melawi tahun 2022.
Widya Hastuti, laporannya menyampaikan, Rakerda diikuti 11 pengurus anak Cabang Partai NasDem di Kabupaten Melawi. Memperkuat konsolidasi internal partai.
“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh panitia Rakerda. Tujuan Rakerda untuk memperkuat konsolidasi partai”, Ujar Widya Hastuti, yang juga Ketua DPRD Kabupaten Melawi ini.
Panji, S.Sos juga mengatakan dalam sambutannya bahwa partai politik adalah aset negara. Partai politik wajib memberikan pendidikan politik tentang falsafah bangsa Indonesia.
“Saya berharap partai Nasdem membuka pintu selebar-lebarnya untuk menjadi sarana dan alat perjuangan politik untuk kepentingan masyarakat. Selain itu, Nasdem juga membentuk kader partai yang militan”, Kata Panji.
Panji menambahkan, usai dirinya tidak terpilih pada pilkada 2020 lalu, ia berharap kondusifitas di Kabupaten Melawi harus diwujudkan untuk pembangunan di Melawi.
“Yang lalu adalah proses politik, mari berikan kontribusi yang terbaik untuk pembangunan Melawi, jangan membuat kisruh pada pemerintahan yang sudah berjalan”, Imbuhnya.
H. Dadi Sunarya Sudah Yursa, menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas terselenggaranya Rakerda partai NasDem.
“Partai NasDem sebagai mitra pemerintah, saya harap sinergitas dapat terjalin dengan baik”, Ujar Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa.
H. Dadi juga mengajak semua partai politik untuk bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Melawi untuk pembangunan Melawi.
Ketua DPW NasDem Kalbar, Syarif Abdullah Al Kadri berpesan para kader partai NasDem tidak mengenal oposisi. Partai adalah alat untuk melaksanakan konsitusi.
“NasDem tak mengenal oposisi, saya tidak mau kader NasDem seperti itu. Kritik dan saran itu hal yang wajar”, Ujarnya.
“Jadilah anggota DPRD sebagai penghubung kepada masyarakat dan pemerintah. Kader partai harus menjadi politisi yang benar, bukan menjadi pedagang politik”, Imbuhnya.
Menurutnya, politik adalah bagaimana membangun komunikasi untuk kepentingan jangka panjang.
“Jaga soliditas partai, berbagi peran dalam membesarkan partai”, Pesan Syarif Abdullah dihadapan seluruh kader NasDem Melawi.[]Ade Shalahudin.