Beranda KALBAR Komisi IV DPRD Provinsi Kalbar Minta Pasokan BBM Dan Gas Elpiji 3 Kg Di Kabupaten Melawi Ditambah

Komisi IV DPRD Provinsi Kalbar Minta Pasokan BBM Dan Gas Elpiji 3 Kg Di Kabupaten Melawi Ditambah

0
83 / 100
MELAWI, metroindonesia.id – Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Barat melakukan inspeksi mendadak terkait informasi kelangkaan dan mahalnya harga BBM (Bahan Bakar MInyak) jenis pertalite di Kecamatan Tanah Pinoh, Kabupaten Melawi pada, Selasa, (18/02/2025).

Kedatangan rombongan Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Barat disambut langsung oleh Camat Tanah Pinoh Budiman dan sejumlah warga yang hendak menyampaikan aspirasi dengan kedatangan Komisi IV tersebut.

Anggota Komisi IV, Ritaudin menyampaikan kedatangan rombongan untuk melihat pembangunan infrastruktur, jalan dan jembatan serta melakukan pengecekan kepada semua SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) yang berada di Kecamatan Sayan dan Tanah Pinoh.

“Kedatangan kami ke Kecamatan Tanah Pinoh ini melaksanakan kegiatan on the spot dimulai dari kecamatan Sayan meninjau SPBU yang ada di sepanjang jalan dan sekaligus peninjauan jalan. Kita bersyukur sudah ada SPBU di Kecamatan Sayan, namun tidak begitu aktif kita belum mengetahui apa kendalanya atau mungkin kurangnya pasokan BBM,” ujar  Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Kalbar asal Politisi Partai PAN ini.

Ritaudin mengungkapkan rasa prihatin dengan kurangnya pasokan BBM di SPBU yang ada di Kecamatan Sayan dan Tanah Pinoh sehingga mengalami kelangkaan dan harga BBM jenis pertalite sempat mengalami kenaikan harga di tingkat pengecer.

“Kmai juga mendengar pengaduan dari masyarakat bahwa harga pertalite mencapai Rp. 20.000. Namun kondisi saat ini sudah normal mungkin disebabkan ada kesiapan dari pertamina. Akan tetapi pada umumnya ketersediaan BBM untuk kecamatan Sayan, Tanah Pinoh, dan Sokan masih kurang dan perlu adanya penambahan pasokan BBM,” jelasnya.

Ritaudin juga memastikan bahwa SPBU yang baru segera bisa dioperasikan pada awal  Maret 2025 mendatang untuk menambah pasokan BBM. Ritaudin juga menyampaikan rasa prihatin terkait harga gas elpiji 3 kilo gram yang menembus Rp. 40.000 sampai dengan Rp. 50.000 pertabung.

“Kami akan meminta kepada pertamina untuk menambah pangkalan-pangakalan gas elpiji di Kecamatan Sayan, Tanah Pinoh, Sokan dan Tanah Pinoh Barat untuk mengatasi. Saya kepada masyarakat jangan khawatir, hal ini akan terus kita perjuangan untuk masyarakat,” ujarnya.

Kedatangan rombogan Komisi IV DRPR Provinsi Kalimantan Barat Ke Kabupaten Melawi juga turut dihadiri oleh pihak pertamina Kalimantan Barat.

Artikulli paraprak Program Prioritas Perumda Tirta Pakuan 2025
Artikulli tjetër Mulyadi Tawik, Jangan Ada Monopoli Soal BBM Dan Gas Elpiji 3 Kg
Badan Hukum Redaksi Metro Indonesia KOWARI : Gd. Dewan Pers lantai 3. Jl. Kebon Sirih No. 32 – 34 Jakarta Pimpinan perusahaan Lemen Kodongan Penasehat Hukum Prof, Sutan Nasomal, Leo Firmansyah, S.H Pimpinan Umum/Redaksi Penanggung Jawab Metro Indonesia Abdul Rachman Sertifikat Assesor LSP Pers Indonesia - BNSP Staf Redaksi/Redaktur Ade Shalahudin, Wati Herlina, Aulia Rahmani, Roliyah, Bendahara Aningsih Organisasi Jaringan media redaksisatu.id Serikat Pers Republik Indonesia Lembaga Sertifikasi Profesi Pers Spiritual Siringo Ringo, Biro Provinsi Sumatera Utara Muhammad Amin Kabupaten Deli Serdang Ganda Pasaribu, Masmur Anuar Samosir, Kabupaten Pematang Siantar Sihol Pangabean Kota Medan Saut Patar H. Siregar, Muhammad Amin, Biro Deli Serdang Binder Sitanggang Kabupaten Samosir Adi Marbun Kabupaten Hasundutan Bantu Simanjuntak Kabupaten 50 Kota / Payakumbuh Jeri Permana Putra, SH, Biro Kabupaten Tanggerang Deka Satria Biro Provinsi DKI Jakarta Johan Lamtorang, Rizke Rasyida Jakarta Selatan Johan Lamtorang Jakarta Timur Rizke Rasyida Jakarta Utara Zulkarman, Aminoto, David Kaser Kota / Kabupaten Bogor Richard Purba (Biro), Hardadi, Lukas, Olo Sianturi, Rajak Broto, Padli, Rahmad Hidayat Lubis Kabupaten Purwakarta M. Yamin Henaulu Kabupaten Bondowoso Abdi Aliev Kabupaten Banyuwangi Raden Teguh Firmansyah, Abadi Kabupaten Melawi Ade Shalahudin Wartawan Metro Indonesia dilengkapi id card (produk Bank Mandiri) dan surat tugas Masa berlaku id card selama wartawan yang bersangkutan bertugas di Metro Indonesia Email : metroindonesia.id@gmail.com