Bogor I metroindonesia.id – Direktur Teknik Perumda Tirta Pakuan Bogor Ardani Yusuf .S.E dalam siaran PERS menyampaikan informasi terbaru pencapaian kinerja pengelolaan dan distribusi air minum bersih (higienis).
“saat ini pasokan air baku untuk pelanggan 87% masih berasal dari aliran sungai Cisadane dan Ciliwung dengan yang diolah di enam Instalasi Pengolahan Air (IPA), sedangkan 13 % pasokan air untuk pelanggan bersumber dari mata air yang berada di kawasan Bogor dan sekitarnya” ujarnya Jumat,17/1/25.
Dari jumlah pelanggan yang tiap tahun terus bertambah, kami pihak perumda Tirta Pakuan Bogor senantiasa harus tetap menjamin ketersediaan pasokan air ke rumah rumah pelanggan agar tetap terjaga kelangsungan hidup dan dalam kondisi air bersih.
Lebih lanjuta Ardani juga menyampaikan “Harus ada upaya agar support pembiayaan bagi pengembangan operasional pasokan air kepada pelanggan agar tetap berlangsung, untuk itu harus ada upaya agar tidak berpangku tangan pada aliran penyertaan modal perusahaan atau dari keuangan perusahaan,” ungkapnya.
Di harapkan dalam rencana bisnis 20 tahun kedepan harus ada alternatif pembiayaan secara fleksibel untuk bisa tetap melayani pelanggan dengan prima sementara penggunaan air bersih tiap tahunnya terus meningkat.
Ardani Yusuf .S.E juga menghimbau bagi masyarakat kota Bogor agar lebih berhemat dalam menggunakan air tanah, sebagai cadangan air kita nanti di musim kemarau. [] Lukas Diana