Beranda DAERAH Indonesia Diakui Sebagai Penyelenggara Terbaik Aquabike Jetski World Championship

Indonesia Diakui Sebagai Penyelenggara Terbaik Aquabike Jetski World Championship

24
0
10 / 100
IMG 20231126 WA0003
Atraksi Pembalap Jetski

Samosir | Metroindonesia.id
Media Centre Aquabike Jetski World Championship mengeluarkan rilis yang menyatakan bahwa Sejarah kembali mencatat, Indonesia menjadi penyelenggara terbaik di perhelatan F1 Powerboat (F1H20) dan Aquabike Jetski World Championship 2023 yang diadakan di kawasan Danau Toba.
“Saya mau bocorin sesuatu, bahwa dalam event dunia di Sharjah minggu depan, Indonesia akan terpilih menjadi organizer terbaik dalam penyelenggaraan F1 PowerBoat dan Aquabike Jetski World Championship 2023,” kata Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga S. Uno dalam konferensi pers di Balige, Kabupaten Toba, Sabtu (25/11/2023).
Menparekraf Sandi menegaskan, prestasi tersebut tidak terlepas dari adanya kerja sama lintas stake holders termasuk TNI-Polri.
“Terima kasih Polri, TNI, dan seluruh instansi lainnya Basarnas, dan tentunya teman-teman dari InJourney, Kemenkomarves, Kemenkominfo, termasuk teman-teman dari stakeholder pariwisata. Saya ucapkan selamat, itu prestasi buat destinasi super prioritas Danau Toba,” ujar Sandiaga.

d8613b91 c2b8 4082 872e 2fccf843284e 20231126 4751632161960345977
Menparekraf Sandiaga S. Uno dan Menpora Dito Ariotedjo dalam konferensi pers di Balige, Kabupaten Toba, Sabtu (25/11/2023)/Foto: Amiri Yandi/InfoPublik

Menparekraf menuturkan, Indonesia menorehkan sejarah di mana Danau Toba kembali menjadi tuan rumah dari kejuaraan Aquabike Jetski World Championship 2023 yang melibatkan 118 pembalap internasional.
Event itu mengangkat Danau Toba menjadi venue yang bisa menarik lebih dari 100 ribu penonton. Dalam dua hari digelar, sudah lebih dari 50.000 pengunjung mendatangi Toba.
“Jadi kami sangat yakin dengan hari ini, walaupun hujan, masyarakat antusias. Kami berharap juga hotel-hotel terisi, produk-produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) bisa terjual, dan dampak ekonomi kepada masyarakat, bukan hanya dari kawasan Kabupaten Toba tapi juga di Dairi, Karo, dan Samosir semua mendapatkan manfaat dari pada event yang juga bisa mendorong bukannya dari pariwisata tapi ekonomi kreatifnya,” tutur Sandiaga.
Ia menambahkan, banyak produk-produk ulos, produk kuliner, ritual budaya Batak yang bisa dihadirkan dan menunjukkan bahwa Danau Toba jika dikelola dengan baik akan menjadi daya tarik wisatawan dalam dan luar negeri.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono mengatakan bahwa event itu merupakan suatu katalis dari pengembangan sebuah destinasi yang harus terus di dukung untuk jangka panjang, lima hingga sepuluh tahun ke depan.
Menurut Maya, jika berkaca pada penyelenggaraan F1 Powerboat 2023 lalu, ternyata dampak ekonominya bisa menembus Rp1,7 triliun.
“Pastinya kita mengharapkan dampak ekonomi terhadap Indonesia, khususnya Sumatra Utara, terlebih lagi kawasan Danau Toba, tentunya akan lebih dari Rp1,7 triliun dengan pergerakan masyarakat dalam tiga hari terakhir yang mencapai 65.000,” ujar Maya.
Danau Toba saat ini tengah menjalani perannya sebagai tuan rumah gelaran internasional Aquabike Jetski World Championship 2023. Event itu digelar di empat kabupaten sekaligus yaitu Toba, Karo, Dairi, dan Samosir pada 22-26 November 2023

IMG 20231126 WA0004

Artikulli paraprakPemerintah Kota Padangsidimpuan menggelar acara jalan Santai.
Artikulli tjetërKemenko PMK Yakin Bupati Tapsel Mampu Lahirkan Kader-kader Militan Untuk Jadi Kontribusi Pembangunan