Beranda Business Pemburu Dollar Tolak Aplikasi Penindas

Pemburu Dollar Tolak Aplikasi Penindas

1
Pemburu Dollar Tolak Aplikasi Penindas
77 / 100
Jakarta I metroindonesia.id – Salah satu kelompok pengemudi kendaraan pickup Pemburu Dolar menyatakan menolak aplikator jasa angkut barang yang dianggap telah menindas kesejahteraan pengemudi.

Hal tersebut disampaikan anggota pengemudi berinisial A.R di sela kesibukannya memuat barang, kepada metroindonesia.id menyampaikan ” ada 2 aplikasi yang saat ini menguasai jasa angkut barang dengan cara curang, di antaranya dengan menerapkan pajak pada ongkos kirim, dan 1 lagi dengan menerapkan denda” jelasnya.

Pemburu

Persaingan usaha tidak sehat antara kedua aplikator dengan menawarkan tarif ongkir yang murah berdampak pada keselamatan pengemudi dan orang lain.

Sementara nasib pengemudi yang hasil jasanya di tarik aplikator berdasarkan komisi mencapai 25 % dari total ongkir, sementara tidak ada 1 pengemudi yang di jaminkan pada asuransi pelindung,

Ketentuan yang dibuat oleh pihak aplikator, dapat di anggap klausula baku (Ketentuan sepihak yang dibuat oleh pengusaha) yang saat ini telah membuat para pengemudi tertekan oleh jadwal pembayaran cicilan kendaraan yang sering tertunda pembayarannya.

Pemburu

Pencetus berdirinya kumpulan pengemudi pemburu dolar Seroja menyampaikan visi dan misi kumpulan diantaranya :

  1.  Membangun hubungan kerja sama dengan perusahaan perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja yang profesional, tanggung jawab dan dapat di percaya.
  2.  Memberikan peluang kepada rekan rekan pengemudi untuk mendapatkan peluang kerja yang kontinu tanpa harus terkena potongan komisi 25 % atau denda yg penindas kesejahteraan pengemudi.

Saat ini pemburu dolar bertekad akan bekerja sama dengan beberapa pengusaha jasa pengiriman dengan ongkos kirim yang manusiawi, dan 100 % ongkir kirim tanpa potongan pajak dan komisi,

Lebih lanjut Saroja menyampaikan “Hanya di negeri Konoha aplikator penindas yang menciptakan biaya tol, tambahan pengangkut dikenakan pajak dan tak ada bukti setor pajak dari instansi terkait ke atas nama/untuk driver yg terkena potongan pajak”

Dengan berdirinya kumpulan pengemudi pemburu dolar Seroja akan selalu berkoordinasi bagaimana perkumpulan ini dapat menjadi suatu badan usaha yang bukan hanya sebagai pengemudi tapi skill dibidang  lain yang bisa menunjang pundi pundi beras di rumah.

Artikulli paraprak Pasa Pabukoan Payakumbuh Hadir Dengan Wajah Baru
Artikulli tjetër Gubernur Sumatera Utara Berikan Kado Rumah Dinas Bupati Di Hari Jadi Kabupaten Samosir Ke 21
Badan Hukum Redaksi Metro Indonesia KOWARI : Gd. Dewan Pers lantai 3. Jl. Kebon Sirih No. 32 – 34 Jakarta Pimpinan perusahaan Lemen Kodongan Penasehat Hukum Prof, Sutan Nasomal, Leo Firmansyah, S.H Pimpinan Umum/Redaksi Penanggung Jawab Metro Indonesia Abdul Rachman Sertifikat Assesor LSP Pers Indonesia - BNSP Staf Redaksi/Redaktur Ade Shalahudin, Wati Herlina, Aulia Rahmani, Roliyah, Bendahara Aningsih Organisasi Jaringan media redaksisatu.id Serikat Pers Republik Indonesia Lembaga Sertifikasi Profesi Pers Spiritual Siringo Ringo, Biro Provinsi Sumatera Utara Muhammad Amin Kabupaten Deli Serdang Ganda Pasaribu, Masmur Anuar Samosir, Kabupaten Pematang Siantar Sihol Pangabean Kota Medan Saut Patar H. Siregar, Muhammad Amin, Biro Deli Serdang Binder Sitanggang Kabupaten Samosir Adi Marbun Kabupaten Hasundutan Bantu Simanjuntak Kabupaten 50 Kota / Payakumbuh Jeri Permana Putra, SH, Biro Kabupaten Tanggerang Deka Satria Biro Provinsi DKI Jakarta Johan Lamtorang, Rizke Rasyida Jakarta Selatan Johan Lamtorang Jakarta Timur Rizke Rasyida Jakarta Utara Zulkarman, Aminoto, David Kaser Kota / Kabupaten Bogor Richard Purba (Biro), Hardadi, Lukas, Olo Sianturi, Rajak Broto, Padli, Rahmad Hidayat Lubis Kabupaten Purwakarta M. Yamin Henaulu Kabupaten Bondowoso Abdi Aliev Kabupaten Banyuwangi Raden Teguh Firmansyah, Abadi Kabupaten Melawi Ade Shalahudin Wartawan Metro Indonesia dilengkapi id card (produk Bank Mandiri) dan surat tugas Masa berlaku id card selama wartawan yang bersangkutan bertugas di Metro Indonesia Email : metroindonesia.id@gmail.com

1 KOMENTAR

  1. Tetap semangat om Seroja, mereka bisa makan enak tidur nyenyak dari keringat penghasilan pengemudi yg harus banting tulang dan hidup penuh dengan kesulitan

Komentar ditutup.