MELAWI, metroindonesia.id – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Pinoh Utara berhasil menyelesaikan proses pleno rekapitulasi suara Pilkada Serentak 2024 dengan partisipasi pemilih mencapai 97,63 persen. Rekapitulasi ini dilaksanakan dalam rapat pleno terbuka di Gedung Serbaguna Kompas Raya pada Jumat (29/11/2024), dengan dihadiri berbagai pihak terkait.
Proses rekapitulasi berjalan lancar dengan menghadirkan seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 19 desa di Kecamatan Pinoh Utara. Dalam rapat pleno, masing-masing PPS menyampaikan hasil penghitungan suara dari total 44 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah mereka.
“Kami sangat mengapresiasi kerja keras semua pihak, mulai dari PPS, KPPS, hingga aparat keamanan, yang telah mendukung pelaksanaan rekapitulasi ini. Prosesnya berjalan transparan sesuai dengan prinsip demokrasi,” ujar Iid Sudarma Ketua PPK Pinoh Utara.
Dijelaskan Iid, dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 10.328 pemilih, KPPS menerima total 10.607 surat suara, termasuk tambahan cadangan sebesar 2,5% dari DPT. Surat suara yang digunakan tercatat sebanyak 10.084 lembar, sedangkan surat suara dikembalikan karena rusak atau keliru dicoblos nihil. Adapun surat suara yang tidak digunakan atau tidak terpakai, termasuk sisa cadangan, mencapai 523 lembar.
Proses rekapitulasi juga dihadiri oleh perwakilan pasangan calon, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu), serta aparat keamanan dari kepolisian dan TNI. Kehadiran berbagai pihak tersebut memastikan jalannya pleno berlangsung terbuka, transparan, dan akuntabel.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga suasana kondusif. Hasil ini akan kami serahkan ke KPU Kabupaten Melawi untuk diproses lebih lanjut,” imbuhnya.
Antusiasme pemilih dalam Pilkada Serentak 2024 di Pinoh Utara cukup tinggi, dengan tingkat partisipasi mencapai 97,63%.
“Ini menunjukkan bahwa masyarakat Pinoh Utara memiliki semangat yang besar dalam menentukan masa depan daerah melalui jalur demokrasi,” tutup Iid.