Metro, Sintang – Dalam mengantisipasi bencana alam tahun 2022. Polres Sintang bersama unsur terkait melaksanakan Apel pengecekan kesiapan sarana dan prasarana penanggulan bencana di wilayah Kabupaten Sintang. Apel dipimpin langsung oleh Kapolres Sintang, AKBP Ventie Bernard Musak di halaman Kodim 642/Kapuas Sintang pada Senin (17/1).
Apel tersebut bertujuan untuk mensinergikan seluruh elemen masyarakat, Pemerintah dan TNI-Polri dalam menghadapi kemungkinan serta mitigasi bencana alam.
Diketahui, akhir November 2021lalu, Kabupaten Sintang dilanda bencana banjir yang cukup besar dan membuat kurang lebih 35.000 KK dan 7000 KK harus mengungsi.
Banjir yang terjadi di Kabupaten Sintang tersebut menyebabkan kerugian material yang cukup tinggi serta menyita perhatian publik hingga Presiden RI dan beberapa Menteri turun langsung untuk melihat kondisi Kabupaten Sintang
Inspektur Upacara, AKBP Ventie Bernard Musak menyampaikan, kepada seluruh instansi yang ada agar melakukan mitigasi bencana alam dengan cara melakukan sosialisasi dan pemberdayaan kepada masyarakat.
“Penanganan bencana ini bukan hanya merupakan tanggung jawab Pemerintah Daerah melainkan tanggung jawab semua pihak baik itu TNI-Polri, Dunia Usaha serta seluruh masyarakat Kabupaten Sintang”. Ucap Kapolres.
Menurutnya, bencana banjir yang dialami Kabupaten Sintang membuat aktifitas ekonomi masyarakat terganggu sehingga menyebabkan kurangnya pasokan makanan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
“Belajar dari kejadian yang lalu maka kesiap siagaan adalah kunci dalam penanggangan bencana ini. Kesiapan sarana dan prasarana yang kita miliki serta memberdayakan potensi berbagai komponen masyarakat harus dilakukan sedini mungkin”. Tutup Ventie.[]Humas/red.