Muslimat NU Melawi Lakukan Audiensi Gerakan Ibu Asuh Untuk Anak Terindikasi Stunting

MELAWI, metroindonesia.id – Pengurus Cabang Muslimat NU Kabupaten Melawi telah melakukan langkah konkrit terkait pencegahan stunting. Setelah dikukuhkan sebagai Ibu Asuh untuk anak terindikasi stunting, Muslimat NU Kabupaten Melawi  langsung melakukan Audiensi ke beberapa Instansi terkait untuk membangun jejaring untuk melaksanakan program tersebut.

Ketua Muslimat NU Kabupaten Melawi, Fithriani, S.Pd.I., M.Pd. mengatakan bahwa sebagai organisasi kemasyarakatan dan keagamaan, Muslimat NU secara nasional telah melakukan langkah konkrit dengan mengukuhkan seluruh Pengurus Cabang se-Indonesia sebagai Ibu Asuh anak terindikasi stunting, salah satunya di Kabupaten Melawi.

“Langkah pertama yang telah kami lakukan yaitu aduiensi dengan Kepala Kantor Kementerian Agama dan Dinas Kesehatan Kabupaten Melawi untuk menyampaikan program nasional ini di Melawi. Alhamdulillah program ini mendapatkan respon yang baik, bahkan kami diminta untuk terus mempublikasikan kegiatan ini nantinya untuk memotivasi elemen masyarakat lainnya,” ungkap Fithriani Kamis, (26/09).

Lanjutnya, pengukuhan Ibu Asuh anak terindikasi stunting akan dilaakukan di tingkat Pengurus Anak Cabang atau di tingkat Kecamatan. Ia berharap jika sudah dikukuhkan Ibu Asuh untuk anak terindikasi stunting di tingkat Kecamatan akan terbangun sinergitas untuk penurunan pencegahan stunting di Kabupaten Melawi.

“Ada 11 Pengurus Anak Cabang di Melawi nanti akan dilakukan pengukuhan Ibu Asuh untuk anak terindikasi stunting. Harapan kami setelah dilantik nanti pengurus di Kecamatan dapat bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada di wilayah Kecamatan dan Desa,” ujarnya.

Dikatakan Fithriani, dalam konteks pencegahan stunting tidak hanya fokus pada langkah individu. Melainkan juga aktif mengembangkan jejaring untuk mempercepat penurunan angka stunting di Kabupaten Melawi.

“Pendampingan Ibu Asuh untuk anak terindikasi stunting akan menjadi salah satu program jangka menengah dan jangka panjang bagi Muslimat NU Kabupaten Melawi serta harapan kami bisa menjadi mitra Pemkab Melawi dalam penurunan angka stunting. Kolaborasi dan koordinasi menjadi kunci untuk mencapai hasil yang maksimal dalam melawan stunting,” tutupnya.